Manokwari (ANTARA News) - Kementerian Perhubungan akan membangun pelabuhan internasional di wilayah Distrik Seget Kabupaten Sorong, Papua Barat, demikian disampaikan Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan di Manokwari, Selasa.

Menurut Dominggus pada pertemuannya dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Jakarta beberapa waktu lalu, pembangunan pelabuhan Seget dan Arar menjadi pembahasan serius.

Pelabuhan itu dibangun untuk mendukung kebijakan pemerintah tentang pengembangan kawasan ekonomi khusus (KEK) di wilayah Sorong Raya.

"Pemerintah pusat sangat berkomitmen membangun pelabuhan Seget dan Arar. Sekarang tinggal kesiapan lahan di daerah," katanya.

Dia menyebutkan, Seget akan menjadi lalu lintas ekspor barang dari Papua Barat ke luar negeri. Pemerintah Papua Barat pun mendukung pembangunan tersebut.

Menurutnya, masyarakat telah menyiapkan lahan yang dibutuhkan dalam pembangunan itu. Ia berharap Pemerintah Kabupaten Sorong juga berkomitmen dalam pembangunan ini.

"Pemerintah provinsi siap membantu, tapi sekarang belum bisa diprediksi, berapa anggaran yang nanti kita kucurkan. Semua butuh kajian dan perencanaan yang matang," sebutnya.

Pada pertemuan yang juga dihadiri PT Pelindo IV dan Bupati Sorong itu, Menteri Perhubungan kata gubernur, meminta agar pemerintah daerah mengumpulkan seluruh pelaku bisnis di wilayah Papua Barat. Pemerintah ingin daerah benar-benar siap menyambut program tersebut, termasuk pelaku usaha.

Gubernur menambahkan, KEK menjadi bagian program nasional yang dicanangkan di wilayah Sorong. Pemerintah ingin kehadiran pelabuhan internasional dapat mempermudah akses pengiriman barang dari daerah tersebut ke luar negeri.

Pewarta: Toyiban
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2017