Balikpapan (ANTARA News) - Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Pertamina memasok 2.347 kilo liter (KL) avtur untuk bahan bakar pesawat angkutan penerbangan haji dari Bandara Sepinggan di Balikpapan tahun 2017 ini.

Menurut GM Pertamina Marketing Operatin Region (MOR) VI Kalimantan Yanuar Budi Hartanto, pasokan tersebut meningkat 131 persen. Tahun 2016 Pertamina memasok 1.017 KL.

"Untuk pergi dan pulang dari Tanah Suci," kata GM Budi Hartanto di Balikpapan, Sabtu.

Sebelumnya jamaah calon haji Kalimantan Timur mulai dilepas keberangkatannya pada Sabtu 29/7 dinihari. Balikpapan menjadi embarkasi atau pelabuhan keberangkatan untuk jamaah calon haji asal Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah. Seluruhnya akan ada 13 kelompok terbang (keloter).

Untuk keberangkatan ke Jeddah, Saudi Arabia, Pertamina menyediakan 595 KL dan untuk kepulangan kembali ke Balikpapan 1.752 KL avtur. Penerbangan menggunakan pesawat Boeing 747 yang berkapasitas 455 tempat duduk.

"Di luar penerbangan haji atau penerbangan komersial biasa reguler, setiap hari kami pasok 380 KL avtur. Pada musim haji ini menjadi 426 KL per hari pada keberangkatan dan saat kepulangan nanti 515 KL per hari," kata Humas Pertamina Alice Irzanova.

DPPU Sepinggan memiliki 6 unit pengisian dengan kapasitas total 195 KL, atau 3 unit pengisi berkapasitas 40 KL dan unit 25 KL.

Ada 20 maskapai penerbangan komersial dan non komersial, termasuk penerbangan militer oleh TNI AU yang dilayani Pertamina di Bandara Sepinggan. Maskapai tersebut antara lain Garuda Indonesia, Lion Air, Citilink, Sriwijaya, Batik Air, Wings Air, Kalstar Aviation, Tri MG, Hevlift, Nusantara Air Charter, Airborn, TNI AU, Ditjen Hubud, dan lain-lain.

(Baca: Visa jamaah calon haji NTB lengkap)

Pewarta: Novi Abdi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017