"Temanya sudah ditentukan panitia yaitu unity in diversity artinya persatuan dalam perbedaan atau persatuan dalam kebhinekaan," kata Ketua Panitia Festival Film Polisi, Ajun Komisaris Polisi Ardila Amry, melalui keterangan tertulis, di Jakarta Minggu.
Melalui festival film itu, kata dia, masyarakat atau peserta festival film dapat mengetahui dan memahami tugas polisi melalui dokumentasi sesuai tema besar terkait kesatuan dan persatuan bangsa dan negara.
Ide awalnya berasal dari sejumlah kejadian yang berkaitan intoleransi, provokasi masalah SARA bahkan bentrokan antarwarga.
Humas Festival Film Polisi, AKP Hasby Ristama, menjelaskan, rangkaian pendaftaran dan penyerahan dokumentasi mulai 3 April-1 Juni 2017, penetapan unggulan (5 Juni 2017), dan pengumuman pemenang (10 Juni 2017).
"Pada babak final, kami akan menampilkan 10 film pendek dan tiga film animasi," jajr dia.
Tim juri akan menilai karya dari tema, keunikan ide dan orisinalitas cerita, aspek teknis penyutradaraan, editing, serta pesan yang disampaikan.
Kategori film pendek dengan berdurasi antara lima dan tujuh menit dan film animasi selama tiga menit, setiap peserta diperbolehkan maksimal mengirimkan dokumentasi dua film.
Peserta bisa mengirimkan hasil karya ke alamat Panitia Festival Film Polisi, di Jalan H Junaedi Nomor 12A, Cipete, Jakarta Selatan, dan wajib mengirimkan formulir, serta materi lomba ke alamat Police Movie Festival 4.
"Silahkan download formulir pendaftaran di sini atau informasi lain ke email panitia, policemoviefestival@gmail.com, twitter update @policemovie, instagram: policemoviefestival, dan nomer whatsapp 081807072007," katanya.
Baca juga: (Hari Pers, Mensos harap pers kawal perdamaian-kebhinekaan)
Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017
