Saya senang sekali bisa menang mudah pada game pertama padahal lawan saya terkenal dengan smes-smes kuatJakarta (ANTARA News) - Pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota semakin percaya diri untuk melaju ke semifinal setelah mengalahkan wakil Hong Kong, Wei Nan.
Dalam laga perempat final di Stadion Istora Senayan, Jakarta, Jumat, Momota menyelesaikan pertandingan dengan perolehan 21-6, 21-14 dalam 37 menit.
Pada game pertama, Momota memimpin sejak awal hingga kedudukan 15-2 saat pertandingan baru menginjak menit kedelapan.
"Saya senang sekali bisa menang mudah pada game pertama padahal lawan saya terkenal dengan smes-smes kuat," ujar Momota.
Berlanjut ke game kedua, skor kedua pemain sempat saling berkejaran, bahkan beberapa kali Wei Nan memimpin meskipun dengan selisih poin yang tipis.
Pada babak kedua Momota sempat dua kali tersungkur dalam usahanya menangkis smes-smes mematikan yang dilancarkan Wei Nan.
Namun menginjak menit 30, Momota bermain dengan kecepatan dan teknik yang tidak bisa diimbangi Wei Nan hingga akhirnya juara Belanda Open 2013 itu harus menyerah dengan perolehan 14 poin.
Wei Nan mengaku kecepatan dan kontrolnya menurun saat game pertama.
"Saya membiarkan Momota mengontrol permainan," ujarnya.
Ia pun mengatakan bahwa kecepatan dan teknik yang dimiliki Momota dan pemain Jepang lainnya memang sulit untuk ditandingi.
Meskipun kalah, pemain 31 tahun itu cukup puas bisa bertanding hingga perempat final.
"Sebenarnya ingin menang dalam ajang ini, tapi sampai perempat final menurut saya sudah lumayan," ujarnya.
Pada semifinal Momota berpeluang bertemu unggulan teratas asal Tiongkok, Chen Long atau Viktor Axelsen, pemain Denmark yang merupakan unggulan ketujuh.
"Dari segi usia saya ingin melawan Viktor, tapi mengingat Chen Long peringat satu akan jadi tantangan tersendiri jika berkesempatan melawan dia," ujar Momota.
Pewarta: Yashinta Difa P.
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015
