kami telah memenuhi aspek standar, termasuk 3S+1C atau safety, security, service, dan compliance
Jakarta (ANTARA) - Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) bersama Airport Council International (ACI) menggelar kegiatan Airport Excellence (APEX) in Safety pada 13-17 Mei 2024 sebagai upaya untuk meningkatkan standar dan kualitas pada aspek operasional, khususnya terkait keselamatan.

ACI sendiri merupakan lembaga global yang membawahi 2.109 bandara di 191 negara.

Direktur Operasi Angkasa Pura Indonesia (API) Wendo Asrul Rose dalam keterangannya di Jakarta, Senin mengatakan APEX in Safety yang digelar itu untuk memastikan Bandara Soetta dapat secara berkelanjutan meningkatkan kualitas dalam aspek keamanan dan keselamatan penerbangan.

Menurut dia, Bandara Soetta merupakan jembatan antara kawasan barat dan timur Indonesia. Bandara itu merupakan bagian penting dari sistem transportasi nasional dan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi, pengembangan regional, dan memperkuat hubungan antarnegara.

"Posisi ini memotivasi kami, sebagai pengelola Bandara Soekarno-Hatta untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat," ujar Wendo.

Selain Wendo, turut hadir dalam pembukaan kegiatan APEX in Safety di Bandara Soetta pada Senin, yaitu Direktur Operasi PT Angkasa Pura II Agus Haryadi, Kasubdit Standardisasi Keselamatan Bandar Udara Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan I Kadek Yuli Sastrawan, perwakilan Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I, dan ACI Leader Owen Ryan.

"Tentu saja kami telah memenuhi aspek standar, termasuk 3S+1C atau safety, security, service, dan compliance. Pada kesempatan ini, PT Angkasa Pura Indonesia mendukung program ACI, yakni APEX in Safety untuk meningkatkan kualitas keselamatan dan keamanan pada sistem di bandara," ujar Wendo.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Operasi PT Angkasa Pura II Agus Haryadi mengatakan program bersama ACI itu mengevaluasi 21 titik dengan fokus pada enam area di Bandara Soetta.

"Evaluasi fokus pada enam area, yaitu runway safety, wildlife hazard management, foreign object debris management, movement area access, aerodrome works safety, dan apron safety management," ungkap Agus.

Melalui program APEX in Safety, ACI juga akan memberikan asistensi dalam mengembangkan rencana aksi guna peningkatan aspek keselamatan, asistensi dalam manajemen risiko dan sistem manajemen kualitas serta secara berkelanjutan memberikan akses jaringan internasional para ahli di industri aviasi.

Baca juga: Bandara Soetta menyediakan 12 fast track untuk keberangkatan haji 2024
Baca juga: Mendag cek penerapan aturan barang bawaan penumpang di Bandara Soetta
Baca juga: Perlintasan penumpang melalui Bandara Soetta naik 10 persen

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024