Tangerang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Banten memberikan pelayanan secara optimal kepada jamaah calon haji berasal dari daerah itu agar bisa melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci dengan nyaman dan lancar sehingga menjadi haji yang mabrur.

"Tentunya pemerintah daerah akan memfasilitasi dan mempersiapkan segala sesuatunya untuk kenyamanan bagi jamaah. Dan saya juga memesankan jamaah untuk mempersiapkan secara matang untuk menghadapi kondisi di sana (Makkah)," kata Pejabat Gubernur Provinsi Banten Al Muktabar di Tangerang, Senin.

Ia mengatakan hal itu saat melepas keberangkatan 384 calon haji berasal dari daerah setempat ke Tanah Suci. Mereka tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 7-JKG dengan sebagian besar kalangan lanjut usia itu, berasal dari Kabupaten Tangerang. Jamaah calon haji itu terlebih dahulu singgah di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta sebelum diterbangkan ke Tanah Suci.

Hadir pada kesempatan itu, antara lain Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Banten Nanang Fatchurochman dan Penjabat Bupati Tangerang Andi Ony Prihartono.

Ia meminta JCH selalu menjaga kesehatan selama perjalanan haji.

"Mudah-mudahan ibadahnya lancar, jadi haji yang mabrur, kemudian kembali nanti ke sini dengan selamat," kata Muktabar.

Baca juga: Keberangkatan kloter pertama jamaah haji Indonesia

Dia menyebut JCH Banten tahun ini sebagai terbanyak keempat di Indonesia, di mana Kementerian Agama memberikan tambahan kuota dari tahun sebelumnya.

"Jamaah haji Provinsi Banten ini cukup besar nomor empat di Indonesia, oleh karenanya kita mensyukuri itu. Jamaah haji terus meningkat dan Bapak Presiden Jokowi juga terus melakukan negosiasi bilateral dengan pemerintah Arab Saudi untuk mendapatkan tambahan kuota," kata dia.

Kepala Kanwil Kemenag Banten Nanang Fatchurochman mengatakan kuota keseluruhan JCH Kabupaten Tangerang 2.494 orang, sedangkan saat ini 1.487 orang dipastikan berangkat ke Tanah Suci.

Proses pemberangkatan JCH Kabupaten Tangerang terbagi dalam tujuh kloter, sedangkan yang pertama tergabung dalam kloter 7 dengan jumlah 384 orang.

"Kabupaten Tangerang ada tujuh kali pemberangkatan, lima kloter akan menyusul dengan ada pemberangkatan dari kloter gabungan," ujarnya.

Ia menyebut pelayanan musim haji kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya karena mayoritas jamaah dari Kabupaten Tangerang tersebut kalangan lansia.

"Sekitar lima persen haji tahun ini dari lansia. Maka kita akan memberikan pelayanan terbaik bagi para jamaah," kata dia.

Baca juga: Menag lepas keberangkatan jamaah kloter pertama di Bandara Soetta
Baca juga: Pemkot Samarinda persiapkan keberangkatan kloter pertama haji
Baca juga: Tiga calhaj kloter pertama Kalsel ditunda berangkat

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024