"Kami sudah memberikan masukan terkait rencana pemerintah provinsi menjadikan Jakarta sebagai pusat ekonomi dan bisnis yang kuat," kata Ketua Umum HIPMI Jaya, Sona Maesana di Jakarta, Jumat.
Sebelumnya, dalam peringatan HUT HIPMI Jaya ke-50, Sona mengajak anggota agar tidak hanya menjadi penonton dalam mewujudkan Jakarta sebagai pusat ekonomi dan bisnis tetapi terjun langsung dengan menciptakan peluang dan potensi yang ada.
"Tentunya ini untuk menciptakan iklim bisnis yang inklusif dan berkelanjutan di Jakarta," kata
Sona.
Baca juga: HIPMI Jaya buka peluang kalangan muda tekuni pertanian
Sona mengatakan, sebagai wadah bagi para pengusaha muda HIPMI Jaya senantiasa mendukung pengusaha lokal masuk ke dalam lingkungan bisnis yang inovatif dan berdaya saing.
"Kami secara berkelanjutan menyelenggarakan pelatihan dan advokasi terhadap anggota agar mereka siap untuk terjun sebagai pengusaha," kata Sona.
Saat ini, HIPMI Jaya memiliki enam BPC (Badan Pengurus Cabang) dengan 2.500 anggota aktif di bawah usia 41 tahun. Dengan pertumbuhan yang konsisten, jumlah anggota terus meningkat setiap tahun sebesar 200-300 orang.
Organisasi ini juga telah menjadi wadah bagi lebih dari 30 HIPMI perguruan tinggi yang prospeknya terus berkembang.
Baca juga: Pemkab-HIPMI Kepulauan Seribu kembangkan pariwisata dan logistik
Perkembangan bisnis di antara anggota HIPMI Jaya juga mencerminkan diversifikasi yang signifikan. Dari industri tambang, properti dan kontraktor, kini bisnis-bisnis yang ditekuni semakin beragam, seperti pengolahan rumput laut menjadi alat makan, hingga pembuatan subtitle untuk rumah produksi Netflix.
"Bahkan, sudah ada tiga perusahaan yang sukses melantai di bursa, menandai prestasi besar anggota HIPMI Jaya dalam mengembangkan bisnis," ujar Sona.
Sona juga optimistis HIPMI Jaya akan melahirkan para pemimpin sukses di dunia politik. Dengan potensi besar yang dimiliki, HIPMI Jaya bertekad untuk mencetak pengusaha muda nasionalis yang mampu menjadi motor penggerak ekonomi di negeri sendiri.
Sona berharap melalui musyawarah daerah (musda) yang segera dimulaj pada Juni akan menjadi waktu bagi penerus untuk dititipkan cita-cita untuk meneruskan perjalanan ke depan.
Baca juga: HIPMI Jaya pastikan Jakarta masih pusat ekonomi meski ibu kota pindah
Pewarta: Ganet Dirgantara
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024
