Jakarta (ANTARA) - PT Chery Sales Indonesia (CSI) berupaya memastikan keamanan mobil Chery Omoda 5 yang dipasarkan di Indonesia menyusul penarikan kembali 600 unit model kendaraan tersebut di negara tetangga, Malaysia, karena masalah pada as roda belakang.

​​​​​​"Itu tidak termasuk untuk produksi di Indonesia, jadi terpisah," kata Kepala Purnajual PT Chery Sales Indonesia Reza Deniar di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (30/4).

"Meski kita melakukan ekspor ke luar negeri, Malaysia juga kan bukan tujuan ekspor kita. Jadi, tidak ada keterkaitan," ia menambahkan.

Kendati demikian, ia mengatakan, perusahaan akan berkoordinasi dengan dealer untuk memastikan Chery Omoda 5 yang dikirim ke konsumen di Indonesia berada dalam keadaan baik.

"Kami perlu mengantisipasi berbagai hal. Kami akan lakukan kerja sama dengan dealer untuk memastikan semua unit dalam keadaan baik. Untuk memastikan itu, kami ada namanya PDI (predelivery inspection)," katanya.

Baca juga: SUV hibrida baru Chery diklaim dapat tempuh jarak 1.500 km
Baca juga: Chery Omoda E5 diharapkan genjot penggunaan mobil listrik di Indonesia

Pewarta:
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024