Jakarta (ANTARA) - Ribuan warga memadati area Lippo Mall Kemang, Jakarta Selatan, untuk mengikuti acara menonton bersama atau nonton bareng (nobar) untuk mendukung Timnas Indonesia U-23 dalam laga melawan Uzbekistan pada babak semifinal Piala Asia U-23 2024.

Warga mulai memadati di area Avenue of The Stars Lippo Mall Kemang sejak pukul 18.00 WIB untuk menyaksikan pertandingan melalui layar besar yang disediakan penyelenggara acara.

Hadir dalam acara nobar Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari, Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Rosan Perkasa Roeslani, Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) yang juga sebagai CdF Olimpyc Paris 2024 Anindya Novyan Bakrie.

Raja Sapta Oktohari mengapresiasi kehadiran warga yang membeludak untuk mengikuti acara nobar tersebut. Antusiasme itu sebagai bentuk dukungan luar biasa terhadap skuad Garuda Muda.

"Kita semua sama-sama ingin menyaksikan sejarah baru bagi Timnas Indonesia. Kita sama-sama berdoa supaya Indonesia bisa lolos sampai akhir. Harus bisa juara, juara, juara," ujarnya.

Seorang warga, Dewi, yang mengikuti acara nobar itu mengaku sangat antusias untuk menyaksikan laga Timnas Indonesia. Ia bersama teman-temannya memilih pun datang lebih awal atau dua jam sebelum pertandingan dimulai.

"Kami ingin memberikan semangat dari jauh buat Timnas Indonesia dengan harapan kita bisa menang dan masuk final," ujarnya.

Laga timnas Indonesia melawan Uzbekistan akan berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Qatar, pada Senin (29/4/2024) pukul 21.00 WIB.

Jika menang, timnas Indonesia kembali mencetak sejarah baru untuk pertama kalinya masuk dalam final Piala Asia sekaligus mengunci tiket berkompetisi pada Olimpiade Paris 2024.

Baca juga: Ketua KOI optimistis angkat besi sabet emas pada Olimpiade Paris 2024

Baca juga: Mendag proyeksikan Timnas U-23 Indonesia menang 2-1

Baca juga: Menteri PUPR prediksi Indonesia cetak dua gol ke gawang Uzbekistan


Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024