Jakarta (ANTARA) - Politikus PDI Perjuangan Aria Bima mengungkapkan pihaknya fokus melakukan kampanye dengan metode mendatangi dari pintu ke pintu (door-to-door) untuk menaikkan elektabilitas Ganjar Pranowo-Mahfud MD khususnya di Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta.

"Langkah kami tetap, ya, menaikkan popularitas Ganjar-Mahfud dengan door-to-door dan man-to-man semua kekuatan (partai dan relawan); bagaimana bisa langsung masuk ke elemen penting di tingkat bawah, yaitu rumah ke rumah," kata Aria Bima di Jakarta, Senin.

Dia pun menanggapi santai hasil survei beberapa lembaga yang menunjukkan elektabilitas Ganjar-Mahfud kurang di tiga daerah tersebut.

Menurut Aria Bima, partai-partai koalisi pengusung dan pendukung Ganjar-Mahfud telah memiliki strategi dalam memenangi Pemilu Serentak 2024.

Baca juga: Danny Pomanto putuskan mundur dari ketua kampanye Ganjar-Mahfud

Kemudian, lanjutnya, langkah lain adalah mempertinggi preferensi untuk membangun narasi publik yang positif melalui berbagai media, sehingga rakyat semakin kenal terhadap Ganjar-Mahfud.

Langkah itu pun dibarengi dengan kampanye program yang sudah disiapkan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.

"Kampanye program yang benar-benar tidak hanya sekadar janji, namun sikap kedua tokoh kami adalah bagaimana penindakan masalah korupsi dan penegakan hukum," jelasnya.

Baca juga: PDIP: Khofifah berpeluang bergabung dalam TPN Ganjar-Mahfud

Aria Bima menilai keunggulan program Ganjar-Mahfud dalam penindakan masalah korupsi dan penegakan hukum dapat meningkatkan elektabilitas pasangan tersebut di wilayah Jawa Barat dan Banten.

Dia juga percaya bahwa mayoritas rakyat Indonesia menginginkan adanya langkah konkret dalam pemberantasan korupsi.

"Rakyat butuh pemimpin yang bebas, antikorupsi, dan tentu narasi-narasi yang lebih religius. Itu menjadikan suatu cara kami menjelaskan melalui berbagai pola supaya bisa lebih masuk," katanya.

Baca juga: Kader muda PDIP sosialisasikan Ganjar-Mahfud di Surabaya

Dia menjelaskan Ganjar-Mahfud sangat perhatian dalam penegakan hukum dan pemberantasan korupsi karena kedua persoalan itu sudah pada tingkat yang akut.

"Saya percaya dengan pemberantasan korupsi dan penegakan hukum, kantong rakyat akan nambah, dan itu namanya sejahtera," ujarnya.

Menurut dia, Ganjar-Mahfud bukan hanya menawarkan program, tetapi juga memiliki rekam jejak yang bagus dalam mewujudkan penegakan hukum dan pemberantasan korupsi.

Baca juga: Yenny Wahid ungkap Mahfud MD dekat dengan Gus Dur

Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2023