Padang (ANTARA) - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat, melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menurunkan personel membantu warga membersihkan rumah mereka usai banjir besar yang melanda kota setempat pada Jumat.

Kasatpol PP Padang Mursalim di Padang, Sabtu, mengatakan puluhan personil Satpol PP langsung turun ke titik banjir saat banjir besar melanda Padang dan terus berjibaku mengevakuasi warga yang terjebak banjir.

Selain itu, petugas juga langsung turut membersihkan lumpur yang mengendap di rumah warga seperti di kawasan Kampung Jambak, Kelurahan Batipuh Panjang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat.

Ia mengatakan personel bahu membahu membersihkan material dan lumpur.

Baca juga: Lebih dari seribu rumah warga terendam banjir di Padang Sumbar

Baca juga: Wako : Banjir terjadi akibat curah hujan tinggi dan air laut pasang


"Personel kita kerahkan turun ke masyarakat, guna memberikan pertolongan akibat banjir yang melanda," kata dia.

Sementara itu Wali Kota Padang Hendri Septa mengatakan pihaknya menerjunkan bantuan bagi korban banjir di daerahnya, selain akan memberikan sebanyak 1.650 paket makanan siap saji kepada pengungsi, juga berupaya dalam menyiapkan dapur umum.

“Kita juga berupaya dalam menyiapkan dapur umum di lokasi penampungan sementara. Lalu memberikan bantuan seperti makanan, tempat tinggal, dan sebagainya,” kata dia.

Sebelumnya Plt. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang Yenni Yuliza mengungkapkan banjir hampir merata terjadi di wilayah pesisir Kota Padang.

“Dari data sementara ada 35 titik banjir yang terdata. Dan ini sudah kita evakuasi bersama unsur terkait,” katanya.

Selain banjir, juga terjadi pohon tumbang yang terdata di 7 titik, longsor di 8 titik serta korban longsor sebanyak 2 orang di Padang Selatan.

“Kita sudah mengerahkan personil untuk melakukan evakuasi,” kata dia.*

Baca juga: PMI Padang bantu korban banjir pada beberapa kelurahan terparah

Baca juga: Dua balita meninggal dunia tertimbun longsor di Kota Padang


Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023