Jakarta (ANTARA News) - Ganda campuran Indonesia lagi-lagi mendominasi lewat keberhasilan tiga pasangan yang mengamankan tiket ke babak perempatfinal turnamen Swiss Terbuka Grand Prix Gold, Kamis siang waktu setempat (Kamis malam WIB).

Sebelumnya, Indonesia juga berkuasa di sektor ganda campuran pada kejuaraan bergengsi All England pekan lalu dimana juara bertahan yang merupakan pasangan ganda campuran terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad-Liliyana Natsir, sukses mempertahankan gelar juara pada All England 2013.

Pada turnamen yang berlangsung di St Jakobshalle, Basel, Swiss, Tontowi Ahmad-Liliyana Natsir mengawali kemenangan tanpa kesulitan dengan menumbangkan pasangan asal Belanda, Jorrit De Ruiter-Samantha Barning dengan skor 21-10, 21-12.

Sebagai juara bertahan, Tontowi-Liliyana terlalu tangguh bagi pasangan non unggulan tersebut. Sepanjang pertandingan, Tontowi-Liliyana yang menjadi unggulan pertama itu terus unggul tanpa berhasil dibalap skornya. Mereka hanya membutuhkan waktu 24 menit untuk merebut kemenangan.

Jejak Tontowi-Liliyana diikuti oleh kemenangan pasangan kakak beradik, Markis Kido-Pia Zebadiah Bernadeth yang juga menang mudah atas pasangan asal Belanda, Ruud Bosch-Selena Piek langsung dua game 21-15, 21-17. Pasangan yang sudah tidak menghuni Pelatnas itu juga tidak terkejar sejak awal pertandingan.

Kemenangan ini pun disusul lagi oleh pasangan Muhammad Rijal-Debby Susanto yang juga tampil gemilang saat menghadapi lawannya asal Korea, Kim So Young-Lee Sang Joon yang berhasil mereka taklukkan juga lewat dua game 21-11, 21-13.

Apabila Tontowi-Liliyana maupun Kido-Pia sama-sama berhasil melewati rintangan di perempatfinal, maka di semifinal nanti kedua pasangan itu harus saling bertarung untuk memperebutkan tiket ke final, mengulang situasi sama saat All England 2013 sebelumnya. Saat itu, Kido-Pia harus mengakui keunggulan Tontowi-Liliyana yang mengalahkan mereka dengan skor 21-18, 15-21, 19-21.

Pewarta: Monalisa
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013