Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri April 2023 ekspansif di 51,38

jumlah subsektor yang mengalami ekspansi meningkat, tapi share PDB-nya itu cenderung menurun

Jakarta (ANTARA) -

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyampaikan bahwa Indeks Kepercayaan Industri (IKI) pada April 2023 berada di tingkat ekspansif dengan angka 51,38.

"Kinerja manufaktur Indonesia masih dalam fase ekspansif senilai 51,38, melambat sebesar 0,49 poin dibandingkan bulan Maret yakni sebesar 51,87,” kata Juru Bicara Kemenperin Febri Hendri Antoni Arif di Jakarta, Jumat.

Febri menyampaikan terdapat peningkatan jumlah subsektor yang mengalami ekspansi pada bulan ini sebanyak 15 subsektor yang menyumbang PDB sebesar 80,2 persen serta 8 subsektor mengalami kontraksi.

"Jadi jumlah subsektor yang mengalami ekspansi meningkat, tapi share PDB-nya itu cenderung menurun," ujar Febri.

Hal tersebut, lanjut Febri, yang menjadi salah satu penyebab melambatnya IKI manufaktur pada April ini.

Baca juga: Kemenperin jajaki peluang investasi sapi perah dengan Belanda

Baca juga: Kemenperin jajaki kerja sama global penyediaan SDM industri 4.0

Share subsektor IKI yang mengalami ekspansi terhadap PDB industri pengolahan nonmigas tahun 2022 sebesar 80,2 persen yang ditopang oleh ekspansi pada subsektor yang memiliki kontribusi cukup besar, seperti industri makanan, industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia, industri kendaraan bermotor, trailer dan semi trailer.

Dari sisi lain, indeks variabel pembentuk IKl pada April 2023 mengalami ekspansi yakni dari sisi pesanan baru, persediaan produk, maupun dari sisi produksi.

"Tiga-tiganya ini pada bulan April mengalami ekspansi atau nilai sub komponen itu di atas 50," paparnya.

IKI bulan ini menurut Febri, mengalami penurunan disebabkan selain dari sektor-sektor dengan share PDB besar juga disebabkan adanya libur Lebaran serta kenaikan harga produk manufaktur di tingkat konsumen.

Hal tersebut berimbas pada pesanan produk manufaktur menjadi sedikit tertekan, sehingga IKI subkomponen permintaan menurun.

Secara umum, tambah dia, mayoritas perusahaan industri menjawab kondisi kegiatan usahanya stabil pada April 2023 dibanding dengan Maret 2023 sebesar 45,2 persen.

Baca juga: Kemenperin: Kesuksesan Hannover Messe 2023 bawa dampak positif bagi RI

Baca juga: Kemenperin bidik kerja sama transformasi industri 4.0 di HM 2023