Jakarta (ANTARA) - Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll berharap timnya bisa menghentikan catatan buruk saat berjumpa Persebaya Surabaya pada pekan ke-32 Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Rabu (5/4).

Dikutip dari situs resmi Liga Indonesia, Selasa, Doll sadar Persija tidak pernah menang dari Persebaya sejak 2018. Namun demikian, ia meyakini jika anak-anak asuhnya memiliki ambisi untuk mematahkan catatan tersebut.

Pelatih asal Jerman itu berharap pemainnya dapat merasakan tekanan dan menampilkan permainan yang luar biasa, sama seperti yang mereka lakukan ketika memenangkan laga menghadapi Persib Bandung.

"Saya harap para pemain merasakan tekanan saat melawan Persebaya. Karena itu yang saya rasakan saat Persija bertemu Persib. Mereka mempunyai tekanan besar karena sebelumnya kalah dari Persita," terang Doll.

Baca juga: Thomas Doll akui Persija tampil buruk ketika takluk dari Persita

Mantan pemain Borussia Dortmund itu meyakini jika skuad Macan Kemayoran tetap memiliki kesempatan untuk meraih kemenangan meski memiliki catatan buruk ketika menghadapi Persebaya maupun saat menjadi tim tamu.

Pada tiga pertandingan tandang terakhir, Ondrej Kudela serta kolega tercatat takluk 1-3 dari Borneo FC, 0-2 dari Persik Kediri, dan kalah 0-1 dari Persita Tangerang.

"Untuk rekor laga tandang, kami memang tidak bagus dikarenakan banyak faktor yang terjadi. Banyak situasi yang tidak biasa terjadi dengan tim. Hal ini membuat kami harus menunjukkan penampilan yang berbeda saat kami melakukan laga tandang nanti," ungkapnya.

Saat ini, Persija Jakarta menduduki posisi ketiga klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 57 poin, terpaut 13 poin dari Persebaya Surabaya yang menempati peringkat kedelapan.

Baca juga: Persija tegaskan Thomas Doll dikontrak sampai 2025
Baca juga: Thomas Doll heran dengan mentalitas Persija pada laga tandang

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023