Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi kembali menggelar Kelas Video Podcast Literasi Digital secara tatap muka di Galeria Cilandak Town Square, Jakarta Selatan.

Berkolaborasi dengan Paberik Soeara Rakjat, kelas yang diikuti oleh 30 orang peserta luring dan 350 peserta daring itu melibatkan beberapa podcaster profesional untuk memperkenalkan teknik video podcast atau siniar sederhana, sebagaimana tertulis dalam keterangan resmi yang diterima ANTARA di Jakarta, Senin.

Podcaster dan pemandu literasi digital Rizky Adi Nugroho dalam sesi pembukaan mengatakan saat ini, orang-orang yang ingin memproduksi siniar dihadapkan pada standar yang tinggi seperti yang diproduksi Deddy Corbuzier atau Denny Sumargo. Padahal, menurut dia, produksi siniar bisa dilakukan secara sederhana.

"Teman-teman sudah bisa memulai dari menggunakan gawai yang dimiliki, jadi, tidak perlu pusing memikirkan harus pakai gear (alat) apa. Apalagi sekarang sudah banyak platform yang dilengkapi fitur-fitur untuk mengedit," kata Rizky.

Baca juga: Kemenkominfo dan Siberkreasi kenalkan cara produksi siniar sederhana

Sesi berikutnya pada pelatihan yang diselenggarakan pada 19 Maret itu diisi oleh Calvin Mongkol, yang merupakan manajer kemitraan di salah satu aplikasi digital penyedia konten siniar. Dia menjelaskan bahwa saat ini rasio video siniar sudah sangat fleksibel.

Setelah itu, sesi dilanjutkan dengan praktik yang dipandu oleh podcaster dan kreator konten bidang teknologi, Wisnu Kumoro. Dia menyampaikan bahwa siniar terdiri dari tiga jenis yaitu in-studio recording (siniar dengan peralatan lengkap yang dilakukan di dalam studio), remote interview (siniar dua arah yang dilakukan daring), dan audio footage (siniar yang hanya berisi audio saja, namun, bisa diberi grafis atau takarir).

"Ketiga kategori ini bisa dipilih oleh teman-teman semua. Podcast yang paling ideal untuk diproduksi itu tergantung tipe mana yang teman-teman ingin lakukan atau sesuai kemampuan teman-teman saja," kata Wisnu.

Wisnu kemudian mengajak peserta mempraktikkan produksi dasar pembuatan konten siniar dengan memanfaatkan gawai yang dimiliki.

Praktik tersebut meliputi cara perekaman yang baik, cara penempatan gawai yang tepat untuk memperoleh audio terbaik, dan pengenalan aplikasi untuk podcaster.

Kegiatan Kelas Video Podcast Literasi Digital merupakan salah satu upaya literasi digital untuk segmen masyarakat umum dalam rangkaian kegiatan program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kemenkominfo RI.

Program Indonesia Makin Cakap Digital bertujuan untuk memberikan literasi tentang teknologi digital kepada 50 juta masyarakat Indonesia hingga tahun 2024.

Baca juga: Industri podcast Indonesia tumbuh lima kali lipat dalam tiga tahun

Baca juga: Cerita horor, konten podcast paling populer di Indonesia

Baca juga: Bangun jejak digital yang baik dengan etika berinternet

Baca juga: Literasi digital penting sebagai panduan hadapi kecanggihan teknologi

Pewarta: Suci Nurhaliza
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023