Ketua PC Nahdatul Ulama (NU) Kabupaten OKU, M Bahori di Baruraja, Ahad, mengatakan kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk sukacita umat Muslim dalam menyambut hadirnya bulan Ramadhan 1444 Hijriah.
"Pawai obor ini merupakan kegiatan rutin dilaksanakan saat menyambut Ramadhan," kata dia.
Pawai obor tersebut juga diramaikan oleh ratusan santri, masyarakat dan organisasi lain yang bergabung dalam kegiatan itu.
Baca juga: Ratusan warga Medan ikut pawai obor sambut Ramadhan
Baca juga: Warga Tanah Abang serukan penolakan LGBT di CFW saat pawai obor
Dia menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk menyemarakkan datangnya bulan suci Ramadan 1444 H serta sebagai sarana menjalin silaturahmi NU dengan masyarakat Kabupaten OKU.
Dalam kegiatan tersebut ribuan peserta mengelilingi Taman Kota Baturaja dengan berjalan kaki membawa obor yang menyala.
"Kegiatan ini akan dilaksanakan secara berkelanjutan. Kami ingin membudayakan kebiasaan nenek moyang kita dalam menyambut bulan suci Ramadhan," katanya.
Sementara, Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) OKU, Darmawan Irianto mengatakan tidak lama lagi atau sekitar empat hari mendatang umat Muslim di seluruh dunia melaksanakan ibadah puasa bulan suci Ramadhan 1444 H yang penuh keberkahan.
Untuk itu, kata dia, atas nama pemerintah daerah pihaknya mengucapkan selamat menyambut Ramadhan dan semoga umat Muslim di Kabupaten OKU lebih khusyuk menjalankan ibadah puasa.
"Kami mengajak segenap umat Islam di OKU untuk menyambut bulan suci Ramadhan dengan penuh syukur, serta dalam nuansa persaudaraan yang rukun dan damai," ujarnya.*
Baca juga: Ratusan warga Samarinda gelar pawai obor sambut Tahun Baru Islam
Baca juga: Polresta Surakarta siap kawal pawai obor ASEAN Para Games 2022
Pewarta: Edo Purmana
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023
