Jakarta (ANTARA) - Jajaran Polsek Metro Taman Sari menangkap dua pemuda yang terlibat pengeroyokan terhadap pengemudi ojek daring (online) di rumah makan di kawasan Mangga Besar, Taman Sari, Jakarta Barat, Minggu (22/1) malam.

"Ada 5 remaja yang sudah kami amankan namun yang sudah cukup bukti unsur pidananya ada dua orang, yakni RS usia 21 dan MF usia 17," kata Kapolsek Taman Sari, AKBP Rohman Yonky Dilahta saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

Peristiwa itu bermula ketika seorang pengojek sedang membawa penumpang perempuan di salah satu jalan di kawasan Taman Sari.

Saat melintas, sekelompok pemuda menggoda penumpang tersebut sehingga membuat pengemudi ojek marah. Pengemudi pun turun sehingga cekcok antara keduanya terjadi.

Karena kalah dalam cekcok tersebut, pengemudi ojek itu langsung memanggil teman-temannya untuk melakukan serangan balik.
Bersama teman-temannya, pengojek itu lalu datang dan melakukan kekerasan kepada kelompok pemuda tersebut.

Baca juga: Sekelompok pemuda keroyok sopir taksi di Jakarta Timur
Baca juga: Polisi selidiki dugaan pengeroyokan sopir angkot di Pesanggrahan

Namun para pengojek itu kabur karena merasa kalah jumlah. Mereka lari ke salah satu rumah makan di kawasan Mangga Besar.

Komplotan pemuda itu pun mengejar salah satu pengojek tersebut ke rumah makan sambil melakukan pengeroyokan. Aksi tersebut terekam CCTV dan videonya sempat viral di media sosial setelah diunggah akun Instagram @jakartainformasi.

Setelah mendapatkan laporan terkait peristiwa tersebut, penyidik Polsek Taman Sari langsung memeriksa lokasi kejadian dan rekaman CCTV. Dalam beberapa jam, polisi menangkap lima pemuda yang ada di dalam video.

"Dari remaja yang kami amankan terdapat 4 orang yang sudah kami tetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO), yakni OO, SA, ZN dan FH," kata Yonky.

Pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengejar para pelaku lainnya. Kedua pemuda yang sudah ditahan pun masih menjalani pemeriksaan di Polsek.
 

Pewarta: Walda Marison
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023