"China merupakan gerbang besar, peluang penjualan yang bagus," kata Eduardo Escobar, Sekretaris Eksekutif Komisi Nasional untuk Transformasi dan Pengembangan Perkebunan Kopi Nikaragua.
Petani kopi Nikaragua, yang menghasilkan 3,7 juta kuintal kopi per tahun, dengan 90 persen di antaranya diekspor, ingin lebih mendiversifikasi penjualan mereka di luar negeri, sesuatu yang ingin mereka capai pada Juli 2023 di Cup of Excellence, sebuah lelang tahunan yang juga mengundang para pembeli dari China.
"Kami sangat tertarik untuk mengundang mereka karena saat ini mereka lah yang paling menghargai produk ini," ujar Escobar kepada Xinhua.
Meskipun kedua pihak telah mengambil langkah pertama menuju pertukaran, para produsen masih harus menyelesaikan proses sertifikasi yang ketat dan memenuhi persyaratan fitosanitari, selain mengerjakan label "indikasi asal" produk.
Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2022