Penyebab sementara diduga korsleting listrik
Jakarta (ANTARA) - Gudang di lantai lima kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Jalan H.R. Rasuna Said No.Kav. 6-7 RT.16/4, Setiabudi, Jakarta Selatan terbakar, Kamis. 

"Penyebab sementara diduga korsleting listrik dan tidak ada kendala saat evakuasi karena menggunakan sumber air dari gedung," kata Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan Sugeng Wiyono saat ditemui di lokasi, di Jakarta. 

Sugeng menyebutkan operasi pemadaman dimulai pukul 11.15 WIB dan pada sekitar pukul 13.05 WIB masih dalam proses pendinginan.

Pihak Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) mengerahkan sebanyak 26 unit dan 130 personel yang berasal dari Jakarta Pusat, Jakarta Barat dan Jakarta Selatan.

Baca juga: Ruko bekas Holywings Tanjung Duren Jakarta Barat terbakar

Untuk Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan dikerahkan sejumlah 19 unit dan 115 personel pemadaman kebakaran.

Menurut Sugeng, tidak ada korban jiwa dan yang terluka dalam peristiwa itu dan kondisi saat ini sedang dilakukan penyisiran agar tidak ada penjalaran kembali.

"Para pekerja sudah dievakuasi sebelum api semakin membesar dan saat ini kondisi sudah steril," katanya. 

Berdasarkan laporan Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan, kronologi kejadian dimulai saat saksi berinisial DA melihat kejadian kebakaran di Gedung Sentra Mulia lantai lima yang merupakan tempat penyimpanan perlengkapan.

Baca juga: Truk tangki BBM terbakar di Tol Cengkareng

Pada awalnya pengelola gedung bersama petugas keamanan berusaha memadamkan api, namun karena asap semakin tebal kemudian menghubungi pihak Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan.

Laporan kebakaran diterima Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan pada pukul 11.08 WIB.

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2022