Jakarta (ANTARA) - Film "KKN Di Desa Penari" akan hadir dalam versi yang lebih panjang dengan tambahan adegan baru lebih dari 40 menit.

Produser MD Pictures Manoj Punjabi mengatakan versi panjang dari "KKN di Desa Penari" tak hanya sekadar penambahan durasi saja. Oleh karenanya, film tersebut tidak diberi judul "Extended" melainkan "KKN Di Desa Penari: Luwih Dowo, Luwih Medeni".

"Ini ada tambahan 40 menit, adegan-adegan yang benar-benar baru. Istilahnya kami membuat ini bukan sekadar memanfaatkan situasi terus bikin extended," ujar Manoj dalam peluncuran trailer "KKN Di Desa Penari: Luwih Dowo, Luwih Medeni" di Jakarta, Senin.

Baca juga: Kemendikbudristek apresiasi kesuksesan film "KKN di Desa Penari"

Lebih lanjut, Manoj mengatakan alasan dibuat versi panjang adalah untuk menjawab pertanyaan pembaca buku dan utas Twitter "KKN Di Desa Penari". Sebab, masih banyak kisah Widya dan kawan-kawan yang tidak dimasukkan ke dalam film.

Menurut Manoj, terdapat 30 persen adegan baru yang dilakukan syuting ulang dan 70 persen materi lama namun belum digunakan pada film sebelumnya.

"Jadi kita editing dari 9, editornya benar-benar bikin baru, point of view-nya lebih banyak," kata Manoj.

Sementara itu, sutradara "KKN Di Desa Penari" Awi Suryadi mengatakan hadirnya versi extended dari film yang mencapai 9,2 juta penonton tersebut bukanlah sebuah aji mumpung.

Menurutnya, ini adalah bagian dari melayani penonton yang telah membantu "KKN Di Desa Penari" menjadi film terlaris sepanjang masa di Indonesia.

"Ini bukan aji mumpung yang dipanjang-panjangin. Ini fans service, di mana udah ada di naskah tapi enggak kita masukin, jadi kita syutingin lagi," kata Awi.

"KKN Di Desa Penari" merupakan film horor yang diadaptasi dari sebuah utas fenomenal karya Simple Man, bercerita tentang enam mahasiswa yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sebuah desa terpencil. Namun, desa yang mereka sambangi itu ternyata menyimpan banyak misteri yang mencekam.

Film tersebut dibintangi oleh Tissa Biani, Adinda Thomas, Aghniny Haque, Achmad Megantara, Calvin Jeremy, dan Fajar Nugraha.

"KKN Di Desa Penari: Luwih Dowo, Luwih Medeni" akan tayang serentak di bioskop Indonesia, Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam pada 29 Desember 2022.

Baca juga: Alasan KIFF tayangkan "KKN Di Desa Penari" & "Miracle In Cell No.7"

Baca juga: Fakta menarik di balik film "KKN di Desa Penari"

Baca juga: Tissa Biani sementara tolak film horor setelah "KKN: di Desa Penari"

Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022