Jakarta (ANTARA) - Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) memasuki babak baru tantangan misi luar angkasa di masa mendatang dengan meluncurkan Artemis I karena adanya potensi masalah cuaca.

Mengutip laporan The Verge, Sabtu, masalah cuaca yang dimaksud tersebut berupa badai dan dikenal dengan nama Tropical Deppresion Nine.

Badai ini berkembang di kawasan Karibia dan berpotensi menjadi badai besar dengan salah satu lintasannya adalah daerah Florida yang menjadi pusat luar angkasa Kennedy tempat peluncuran Artemis I seharusnya berlangsung.

Dalam prakiraan cuaca setempat, hanya ada kemungkinan kecil yaitu 20 persen untuk Artemis I bisa meluncur terhindar dari badai tersebut.

Sisanya kemungkinan besar cuaca tidak akan bersahabat dan mungkin saja proyek peluncuran Artemis akan ditunda hingga cuacanya kembali membaik.

Peluncuran Artemis I kali ini menjadi sangat spesial karena menjadi misi uji coba untuk melihat hasil perdana dari sistem peluncuran luar angkasa (Space Launch System /SLS) NASA.

Adapun lewat peluncuran itu akan ada kapsul Orion yang dikirimkan tanpa awak dengan misi mengelilingi bulan.

Nantinya jika misi ini berhasil maka NASA berpotensi besar kembali mengirim astronot manusia untuk meneliti Bulan.

Tentunnya masalah cuaca itu diharapkan bisa diatasi agar misi Artemis I bisa selesai lebih cepat.

NASA sebenarnya sudah menyiapkan jadwal cadangan untuk Artemis I dapat meluncur jika pada 27 September peluncuran gagal dilakukan, yaitu di tanggal 2 Oktober 2022.

Sebelumnya diberitakan bahwa peluncuran Artemis I jika berjalan sesuai rencana akan berdempetan dengan kegiatan NASA lainnya di tanggal 26 September dengan misi DART (Double Asteroid Redirect) dan misi NASA serta kru SpaceX ke Stasiun Internasional Luar Angkasa di 3 Oktober 2022.





Baca juga: NASA jadwalkan peluncuran roket untuk misi Artemis I 27 September 2022

Baca juga: NASA luncurkan lagi roket ke bulan akhir pekan

Baca juga: NASA tunda misi Artemis I karena masalah mesin

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022