Untuk satuan yang wilayah tugasnya di pesisir, pohon yang ditanam adalah mangrove
Banda Aceh (ANTARA) - Kepolisian Daerah Aceh dan jajaran menanam 77 ribu pohon dalam rangka Program Aceh Hijau untuk menyelamatkan lingkungan serta memulihkan perekonomian masyarakat.

Penanaman puluhan ribu bibit pohon di lingkungan Polda Aceh dipusatkan di kawasan Alue Naga, Kota Banda Aceh, Selasa.

Penanaman juga dilakukan serentak oleh jajaran Polda Aceh di 23 kabupaten/kota di provinsi tersebut.

Penanaman dipimpin Kapolda Aceh Irjen Pol Ahmad Haydar dan diikuti unsur Forkopimda Provinsi Aceh. Penanaman tersebut juga diikuti ratusan personel Polda Aceh dari berbagai satuan tugas, prajurit TNI, tim Basarnas, masyarakat dan lainnya.

Baca juga: Kemenko PMK gandeng SMK binaan Astra tingkatkan perbaikan lingkungan

Kapolda Aceh Irjen Pol Ahmad Haydar mengatakan selain mewujudkan Program Aceh Hijau, penanaman 77 pohon tersebut juga bagian dari rangkaian memeriahkan HUT Ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia.

"Untuk satuan yang wilayah tugasnya di pesisir, pohon yang ditanam adalah mangrove. Sedangkan di wilayah daratan, tanaman yang ditanam pohon buah yang memiliki nilai ekonomis," kata Ahmad Haydar.

Jenderal polisi bintang dua itu mengatakan penanaman mangrove bertujuan untuk mencegah abrasi pantai. Selain itu, hutan mangrove mampu memberi nilai ekonomi bagi masyarakat karena banyak sumber pencarian di tempat tersebut.

Baca juga: Sebanyak 102 rumah di Banda Aceh rusak diterpa angin kencang

Begitu juga dengan wilayah daratan yang tidak ada pesisirnya, ditanami dengan tanaman buah. Tujuannya juga sama, untuk memberikan nilai ekonomi bagi masyarakat.

"Tujuan penanaman 77 ribu pohon tersebut selain mewujudkan Aceh Hijau, juga untuk memulihkan perekonomian masyarakat. Kami terus mengajak masyarakat untuk berperan aktif menanam pohon guna menyelamatkan lingkungan hidup," kata Ahmad Haydar.

Baca juga: Pemprov Sulbar akan tanam 1,2 juta mangrove

Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022