Solo (ANTARA) - Tim Persis Solo belum mampu memenuhi ambisinya meraih kemenangan setelah dipermalukan tim tamu Persita Tangerang 1-2 dalam pertandingan lanjutan kompetisi Liga 1 2022/2023 yang digelar di Stadion Manahan Solo, Minggu petang.

Persis pada babak pertama yang mengusai pemainan belum mampu menembus pertahanan lawan. Bahkan, tim tamu Persita memperkuat pertahanan dengan mengandalkan serangan balik cepat. Namun, belum mampu membuat peluang menjadi gol.

Persis mempunyai peluang pada menit ke-43 melalui tendangan keras yang dilakukan oleh Sutanto Tan, tetapi sayang bola mampu ditepis penjaga gawang Persita Dhika Bayangkara.

Melalui serangan balik cepat Althaf Indie menerobos masuk ke kotak penalti, kemudian dijatuhkan salah satu pemain belakang Persita sehingga wasit Sigit Budiyanto langsung menunjuk titik penalti untuk Persis.

Alexis Hanuel Messidoro mengeksekusi penalti dengan baik demi mengubah kedudukan 1-0 untuk tim tuan rumah sebelum babak pertama usai.

Baca juga: Persebaya gagal patahkan rekor Madura United seusai bermain imbang 2-2

Memasuki babak kedua Persis tetap konsisten menyerang dan melakukan tekanan ke pertahanan lawan, tetapi justru kebobolan melalui serangan balik cepat pada menit ke-54 ketika tendangan Norberto Vedal menjebol gawang untuk menyamakan kedudukan.

Persis kembali kebobolan pada menit ke-71 melalui tendangan bola mati dari luar kotak penalti, yang dilakukan oleh Ramiro Fergonzi, sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-2 untuk Persita.

Persis yang ketinggalan satu gol atas Persita berupaya meningkatkan tempo permainan untuk mengejar ketertinggalan. Namun, peluang Persis belum mampu menembus pertahanan Persita yang kelihatan solid hingga peluit panjang.

Persis akhirnya mengakui keunggulan tim tamu Persita dengan skor 1-2 hingga wasit Sigit Budiyanto, meniup peluit panjang tanda babak kedua usai. Wasit yang memimpin pertandingan Persis melawan Persita mengeluarkan 10 kartu kuning untuk M Toha, Yohanes Kandaimu, Gozali Seregar, Norberto Vidal Paulo Sitanggang Ramiro Fergonzi (Persita), Jaime Xavier, Abdul Lestaluhu, M Kanu, dan Fernando Fodrigues (Persis).

Baca juga: Arema FC cetak kemenangan 2-1 atas Bali United di laga tandang

Pelatih Persita Tangerang Angel Alfredo Vera mengapresiasi para pemainnya yang berupaya keras membalikkan keadaan.

"Anak-anak di babak kedua bekerja keras keluar dari tekanan dan bisa bermain terbuka, beberapa peluang membuahkan dua gol sehingga bisa membalikkan angka unggul atas Persis," kata Alfredo seusai pertandingan.

Sementara itu pelatih Persis Solo Jacksen F Tiago mengatakan timnya tidak bisa bermain lepas karena banyak beban yang harus meraih kemenangan setelah di tiga pertandingan terakhir mereka belum pernah meraih poin penuh.

Ia mengatakan Persis pada babak pertama sudah mendominasi permainan dan lebih angresif dibanding lawan. Namun, hanya satu yang tercipta menjadi gol.

"Kami memasuki babak kedua lengah lima menit pertama dan kemudian kebobolan lagi sehingga ketinggalan 1-2. Pemain sudah bekerja keras tetapi belum maksimal," kata Jacksen.

Baca juga: Aji Sansoto minta maaf gagal persembahkan poin penuh lawan Madura

Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2022