Jayapura (ANTARA) - Gubernur Lukas Enembe melakukan kunjungan guna melihat progres pembangunan Kantor Gubernur, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kantor Biro Pelayanan Penyediaan Barang dan Jasa (BPPBJ) dan Majelis Rakyat Papua (MRP) yang mana akan menjadi bangunan monumental di Bumi Cenderawasih.
 
Dalam kunjungan tersebut pihaknya di damping Sekda, Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat dan Asisten Bidang Umum serta beberapa kepala pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Papua, Selasa.
 
“Kantor Gubernur, MRP, KPU dan BPPBJ ditargetkan akan selesai pada Desember 2022,” katanya.
 
Menurut Lukas, wajah Kantor Gubernur haruslah berubah jangan sampai tertinggal dengan banyaknya gedung bertingkat lainnya yang telah dibangun oleh pihak ketiga, sehingga harus ada perubahan besar yang dilakukan sebagai pemimpin Papua.

Baca juga: Pemprov Papua bantah berita bohong deportasi Gubernur Lukas Enembe

Baca juga: Lukas Enembe tiba di Jayapura setelah periksa kesehatan menyeluruh
 
“Kantor Gubernur nantinya 9 lantai, juga kami harapkan ke depan bangunan-bangunan di Papua menjadikan Kota Jayapura modern se pasifik,” ujarnya.
 
Dia menjelaskan bangunan gedung baru Kantor Gubernur Papua akan berbentuk kearifan lokal serta rendah karbon serta keunikan khas Papua dan semua ini sudah sementara pengerjaan.
 
“Pembangunan akan selesai sesuai dengan rencana yang sudah disepakati dan harus selesai sebelum masa jabatan saya berakhir,” katanya lagi.
 
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Papua Girius One Yoman mengatakan progres pembangunan Kantor Gubernur Papua saat ini sudah mencapai 45 persen lebih, sedangkan kantor MRP sudah 30 persen.
 
“Khusus kantor Gubernur Papua itu memang ada beberapa jenis pekerjaan. Kalau struktur saja itu sudah 80 persen, tersisa dua lantai lagi tapi kalau secara umum baru 45 persen,” katanya.
 
Dia menjelaskan pembangunan empat gedung tersebut ditargetkan selesai di Desember 2022 dan diresmikan pada (27/12) yang bertepatan dengan HUT Pemprov Papua.
 
“Puji Tuhan selama proses pembangunan ini tidak ada kendala apapun, kami mohon dukungan doa semua pihak dan masyarakat agar pembangunan bisa selesai sesuai target,” ujarnya.*

Baca juga: Gubernur Enembe sebut proses pengobatannya sesuai prosedur perundangan

Baca juga: Gubernur Enembe sebut 72 tahun angka layak sambut perubahan-inovasi

Pewarta: Qadri Pratiwi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022