Jakarta (ANTARA) - Penyelenggara Formula E mengimbau masyarakat untuk mewaspadai situs palsu yang sangat mirip dengan situs resmi penjualan tiket Formula E.

"Beberapa website palsu sudah kita laporkan, sudah dua kali kejadian," kata Vice Managing Director Formula E Jakarta, Gunung Kartiko di Jakarta, Minggu.

Gunung mengatakan, pihaknya telah melaporkan situs palsu tersebut ke Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) yang langsung ditindaklanjuti dengan pemblokiran situs palsu tersebut.

Pihaknya juga melaporkan keberadaan situs palsu yang diduga bertujuan melakukan pencurian data (phising) ke polisi.

Baca juga: Replika mobil Formula E dipajang di Bundaran HI
Baca juga: Panitia: Biaya penyelenggaraan Formula E Jakarta sekitar Rp130 miliar

 
(Kiri-kanan) VP Infrastructure & GA Formula E Jakarta, Irawan Sucahyono; Vice Managing Director Formula E Jakarta, Gunung Kartiko; Event Director Formula E Gemma Roura Serra; dan Principle Safety Consultant Formula E, Richard Bates berikan keterangan persiapan Formula E H-6 dalam jumpa pers di Jakarta, Minggu (28/5/2022). ANTARA/Fianda Sjofjan

Gunung menduga masih banyak masyarakat yang mencoba mengakses situs palsu yang telah diblokir, sehingga banyak warganet yang mengeluhkan situs penjualan tiket Formula E tidak bisa diakses.

"Kita lihat di media sosial banyak yang mengatakan tiket habis dan tidak bisa masuk, 'error' dan lain-lain, mungkin itu yang 'phising' tadi, sudah kita laporkan ke Kepolisian," ujarnya.

Dia pun mengimbau kepada masyarakat untuk membeli tiket Formula E hanya di situs resmi https://jakartaeprix.goersapp.com.

Ajang balap mobil listrik akan diadakan Sabtu (4/6) di Ancol, Jakarta Utara.

Rencananya, para pebalap mulai berdatangan pada 28-29 Mei 2022 dan panitia telah menampilkan replika mobil balap Formula E di Bundaran HI saat pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) pada Minggu.

Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022