Jakarta (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate bertemu Pendiri dan Ketua Eksekutif World Economy Forum (WEF) Klaus Schwab membahas peran Indonesia dalam isu global, di antaranya Presidensi G20, transformasi digital, dan transisi energi di Tanah Air.

“Saya betemu dengan CEO WEF mendiskusikan banyak hal, khususnya berkaitan dengan agenda G20 dan peran Indonesia dalam mengusung isu arsitektur global yang inklusif,” kata Johnny dalam rilis pers, Rabu.

Hal itu disampaikannya dalam kunjungan kerja ke Davos, Swiss. Adapun pertemuan tersebut dilakukan bersama sejumlah menteri yang hadir pada agenda WEF 2022, yakni Menteri Perdagangan, Menteri Kesehatan, dan Menteri ESDM.

Baca juga: Menkominfo angkat tujuh komisioner baru KIP

Selain bertemu Klaus, Johnny juga menjadi pembicara pada sesi diskusi yang dihadiri para mitra bisnis dan investor dari berbagai negara.

Dia menyebut para mitra bisnis berminat mengambil bagian dalam kebijakan dan rencana Indonesia untuk melakukan transisi energi berkelanjutan dan transformasi digital.

“Indonesia sebagai negara yang sangat ramah untuk investasi. Apalagi di saat yang bersamaan pertumbuhan ekonomi Indonesia di atas rata-rata, cukup tinggi di kuartal pertama year on year 5,01 persen,” kata Menkominfo.

Johnny menyebut bahwa salah satu perusahaan yang berminat berinvestasi di Indonesia adalah Ericsson untuk pengembangan teknologi 4G dan 5G di dalam negeri.

Ericsson disebutnya sebagai salah satu perusahaan yang memahami karakter dan potensi ekonomi digital di Indonesia.

Dalam kunjungannya ke Davos, Menkominfo telah melakukan beberapa pertemuan bilateral, di antaranya dengan Presiden Google Asia Pacific Scott Beaumont, Presiden Qualcomm Alex Roger, Presiden Traveloka Caesar Indra, dan Wakil Presiden Sisco Jonathan Davidson.

Baca juga: Indonesia berupaya penuhi kebutuhan talenta digital

Baca juga: Menkominfo bertemu perwakilan Google bahas ekosistem digital

Baca juga: Menkominfo sampaikan transformasi digital Indonesia di WEF 2022

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022