Makassar (ANTARA) - Muhammad Imran Zulkarnaen Taqwa sebagai  Qori juara I Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Internasional di Kairo Mesir 2022 telah menerima uang pembinaan senilai Rp50 juta dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.

Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman melalui keterangannya yang diterima di Makassar, Jumat, sangat mengapresiasi dan bangga atas capaian anak-anak yang berprestasi seperti Imran.

Maka bantuan uang pembinaan senilai Rp50 juta sebagai apresiasi Andi Sudirman diberikan kepada putra dari Andi Syafaruddin selaku orangtua Imran yang juga merupakan pimpinan Pondok Pesantren Tahfizhul Qur’an Nurul Jannah Banawa Suli.

"Diharapkan ini menjadi penyemangat untuk terus belajar dan memberikan prestasi yang membanggakan untuk keluarga, bahkan untuk daerah,” ujar Andi Sudirman.

Baca juga: Anggota Polri jadi qori terbaik di PTQ RRI Sumsel

Baca juga: RRI anugerahi qari Muammar ZA penghargaan pengabdian seumur hidup


Selain Pemprov Sulsel, Imran juga menerima uang pembinaan dari UPZ Baznas Pemprov Sulsel sebanyak Rp10 juta.

Indonesia, khususnya Sulsel patut berbangga atas prestasi Muhammad Imran yang telah berhasil menyabet juara I kategori Tilawatil Qur’an kelompok anak-anak pada MTQ Internasional pada 28 Ramadhan 1443 Hijriah atau 30 April 2022 lalu di Kairo Mesir. Ajang ini diikuti 209 peserta dari 21 negara.

Bukan itu saja, pada kategori yang sama, Imran meraih pula gelar terbaik I dalam MTQ Internasional Maghribi Maroko 2022 yang digelar secara Daring pada 05 Ramadhan - 03 Syawal 1443 H/2022. M. Imran berhasil menyisihkan 163 peserta dari 18 negara yang ikut serta.

"Alhamdulillah, terima kasih Bapak Gubernur Sulsel sudah memberikan apresiasi kepada santri Sulsel khususnya di Kabupaten Luwu. beliau juga paling memperhatikan santri khusus bidang tilawah dan tahfidz Qur'an,” kata Safaruddin, ayah Imran.*

Baca juga: Raih juara Indonesia Mengaji, qari Riau wakili RI di MTQ internasional

Baca juga: Universitas Muhammadiyah Mataram kirim 2 qori terbaik ikuti MTQM

Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022