Kepala Dusun Sukonolo, Mahidi mengatakan, bocah bernama Vivi Nur Khilifah itu tenggelam saat bermain bersama temannya bernama Ifa Fauziah di Sungai Berantas, dan terseret derasnya arus sungai.
"Diperkirakan korban tenggelam pada pukul 12.00 WIB, dan jenazahnya ditemukan 30 menit kemudian, setelah salah seorang teman korban bernama Ifa Fauziah melapor," katanya.
Mahidi mengatakan, terseretnya korban di arus Sungai Brantas kemungkinan karena tidak kuat menahan pusaran arus air yang memang dikenal kuat di sungai itu.
"Menurut penuturan teman korban, sempat menarik lengan korban, tapi karena tidak kuat, akhirnya pegangannya terlepas dan korban terseret," katanya.
Diakui Mahidi, lokasi tenggelamnya korban merupakan tempat pemandian dan mencuci warga, dan sempat sejumlah warga berusaha menolong korban.
Namun, pertolongan warga tersebut terlambat, sebab tubuh korban sudah tenggelam dalam pusaran arus air dan terseret hingga beberapa meter.
"Baru 30 menit kemudian, warga bisa menemukan tubuh korban yang tidak bernyawa, dan jarak antara korban tenggelam dengan jenazah ditemukan sekitar 5 meter," katanya. (ANT)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011
