Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Accor Group terkait penggunaan dan pemasaran produk ekonomi kreatif UMKM lokal.

“Kolaborasi ini merupakan momentum untuk mengakselerasi kebangkitan ekonomi serta membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat,” ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa.

Melalui kerja sama ini, produk-produk UMKM terutama yang termasuk di dalam subsektor fesyen dan kuliner dapat dipasarkan serta ditampilkan di hotel-hotel Accor Group. Seragam para pegawai hotel Accor Group juga akan didesain oleh desainer lokal.

Kerja sama ini disebut menjadi bentuk inovasi, adaptasi, dan kolaborasi yang baru antara Kemenparekraf dengan pelaku usaha.

"Ini adalah tatanan ekonomi baru di mana kita bekerja sama secara 360 derajat, jadi kita bisa melihat di mana hotel-hotel berbintang bisa mengakomodir produk-produk UMKM. Selain itu lewat kerja sama ini diharapkan dapat membuka peluang usaha dan lapangan kerja," katanya.

Penandatanganan tersebut juga membuka banyak peluang kerja sama yang dapat dilaksanakan oleh kedua belah pihak guna pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) di Indonesia, terutama terkait peningkatan sumber daya manusia mahasiswa dari enam Politeknik Pariwisata (Poltekpar) di bawah naungan Kemenparekraf.

"Ada banyak sekali yang bisa kita kerja samakan, misalnya pertukaran data dan informasi, peningkatan SDM, dan juga fasilitasi akses pembiayaan. Ini adalah akselerasi bangkitnya ekonomi kreatif," ucap Sandiaga.

Senada, CEO Accor Southeast Asia, Japan & South Korea, Garth Simmons, mengharapkan penandatangan MoU dengan pemerintah dapat mengembangkan sektor parekraf di Indonesia ke arah yang lebih baik.

Baca juga: SDM pariwisata diminta lebih unggul seiring kebangkitan ekonomi baru
Baca juga: Gernas BBI 2022 fokus di ranah pengadaan barang dan jasa pemerintah


Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2022