Jakarta (ANTARA) - Komite Olimpiade Internasional (International Olympic Committee/IOC) menganugerahkan Piala Olimpiade kepada masyarakat China sebagai pengakuan atas dukungan mereka terhadap gelaran Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022.

"Beijing 2022 tidak akan dapat mencapai level sebaik ini tanpa dukungan rakyat China. Kami dapat merasakan kehangatan, energi, keramahan, serta dukungan mereka. Mereka sangat berkomitmen untuk menyukseskan Olimpiade ini," kata Presiden IOC Thomas Bach dalam sesi IOC ke-139 di Beijing, China, pada Sabtu (19/2). 

"Masyarakat China dari berbagai lapisan masyarakat, dari seluruh generasi, mulai dari dunia budaya, seniman, ilmuwan, teknisi, anak-anak sekolah, dan ribuan sukarelawan, seluruhnya menyambut kami dan para atlet dengan sangat hangat. Ini sungguh menyentuh hati dan penting bagi kesuksesan Olimpiade Musim Dingin Beijing (2022)," tambahnya.

Pengakuan khusus untuk rakyat China ini disampaikan menyusul laporan akhir panitia penyelenggara Beijing 2022 dan Ketua Komisi Koordinasi IOC untuk Beijing 2022 Juan Antonio Samaranch dalam sesi IOC tersebut sebelum upacara penutupan Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 pada Minggu (20/2).

Setelah perhelatan Olimpiade Beijing 2008, IOC juga menganugerahkan Piala Olimpiade itu kepada China, sebagai pengakuan atas kontribusi besarnya terhadap gelaran tersebut. 
 

Pewarta: Xinhua
Editor: Desi Purnamawati
Copyright © ANTARA 2022