Tren ini akan sangat progresif pada tahun 2022, apalagi jika melihat capaian kami di tahun 2021
Jakarta (ANTARA) - PT Bank Mandiri Tbk mencatat volume transaksi konversi valas dengan negara lain dengan menggunakan mata uang lokal (Local Currency Settlement/LCS) telah mencapai 122,63 juta dolar AS sejak awal Januari hingga 11 Februari 2022 dengan frekuensi sebanyak 895 transaksi.

Volume transaksi LCS tersebut terdiri atas 9,8 juta dolar AS dengan Malaysia, 800 ribu dolar AS dengan Thailand, 27,6 juta dolar AS dengan Jepang, dan 84,4 juta dolar AS dengan Tiongkok.

"Tren ini akan sangat progresif pada tahun 2022, apalagi jika melihat capaian kami di tahun 2021," ujar Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi dalam Side Event Presidensi G20 Indonesia di Jakarta, Rabu.

Jika dibandingkan dengan tahun 2021 yang sebesar Rp495,64 triliun dengan 5.351 transaksi, capaian volume transaksi LCS pada tahun ini sangat signifikan mengingat tahun 2022 belum genap dua bulan.

Namun, Darmawan menjelaskan sejak tahun 2018 tren transaksi LCS memang kian meningkat seiring dengan penerimaan dan kebutuhan pasar, baik dari segi volume maupun frekuensi.

Pada tahun 2018, volume transaksi LCS tercatat 6,73 juta dolar AS dengan frekuensi 112 transaksi, kemudian pada tahun 2019 sebesar 52,28 juta dolar AS dengan 493 transaksi, dan di tahun 2020 mencapai 182,99 juta dolar AS dengan 1.657 transaksi.

Maka dari itu, ia menegaskan pihaknya akan terus mendorong sektor, usaha, hingga wilayah untuk bisa bertransaksi menggunakan LCS guna mengurangi ketergantungan terhadap dolar AS.

"Kalau dilihat memang masih banyak sektor dan usaha yang belum memanfaatkan LCS ini," tuturnya.

Selain itu, dirinya menyarankan agar perbankan juga bisa mendiskusikan dengan berbagai bank Appointed Cross Curency Dealer (ACCD) di berbagai negara yang bekerja sama dengan Indonesia dalam transaksi LCS mengenai sektor yang potensial di negara masing-masing.

Baca juga: Bank Mandiri: QR lintas batas buat transaksi lebih murah 30 persen
Baca juga: BI naikkan target nilai transaksi LCS 10 persen dari realisasi 2021
Baca juga: Menkeu: Perluasan LCS fasilitasi perdagangan dan investasi lebih besar

 

Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2022