Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan institusinya telah membuat kebijakan untuk memperketat protokol kesehatan (prokes) kehadiran dalam rapat, salah satunya wajib melaksanakan tes usap antigen COVID-19 sebelum rapat.

"Pihak yang hadir dalam rapat selain membawa hasil tes usap PCR, juga sebelum rapat dilakukan tes usap antigen di DPR," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.

Dia mengatakan, Rapat Pimpinan (Rapim) dan Badan Musyawarah (Bamus) DPR pada pekan lalu sudah membuat keputusan untuk membatasi setiap kegiatan di Kompleks Parlemen.

Dasco mencontohkan dalam Rapat Paripurna dan rapat di alat kelengkapan dewan (AKD), tingkat kehadiran hanya 30 persen dari kapasitas ruangan.

Baca juga: Tamu hadir ke DPR wajib tunjukkan hasil negatif tes antigen

"Jadi 30 persen itu sudah termasuk sekretariat, anggota DPR, dan mitra kerja. Dan waktu rapat tidak boleh lebih dari 2,5 jam," ujarnya.

Selain itu menurut dia, Tenaga Ahli dan staf pribadi anggota DPR tidak diperbolehkan mendampingi anggota DPR ketika melaksanakan kegiatan rapat.

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2022