Kami akan langsung turun ke jalan untuk menertibkan travel gelap yang ada di Bandarlampung. Kami akan menyelesaikan masalah ini, hingga benar-benar diberantas. Jika ada oknum anggota yang bermain, akan kami beri sanksi.
Bandarlampung (ANTARA News) - Sopir bus yang melayani penumpang rute Pelabuhan Bakauheni-Terminal Induk Rajabasa, Lampung, mengharapkan penertiban travel gelap dapat berlanjut dan tidak hanya pada saat-saat mudik lebaran.

"Biasanya pada saat-saat mudik Lebaran travel gelap akan kembali menjamur," tutur Budi salah seorang sopir bus, di Terminal Rajabasa, Bandarlampung, Senin.

Ia mengungkapkan bahwa para sopir telah melakukan unjuk rasa untuk meminta kepada pihak kepolisian segera menertibkan travel gelap itu.

Sedangkan seorang sopir bus lainnya, Heri, mengaku sangat senang dengan respon cepat para aparat kepolisian terkait keluhan mereka tentang travel gelap.

"Saya anggap ini merupakan bentuk perhatian dari kepolisian terhadap para sopir bus," ujarnya.

Ia mengharapkan agar hubungan baik itu dapat berjalan terus tidak hanya menjelang mudik Lebaran.

Sebelumnya, Satlantas Polresta Bandarlampung berhasil menangkap enam unit travel gelap.

Kasatlantas Polresta Bandarlampung Kompol Abdul Waras menegaskan, pihaknya akan terus menertibkan travel gelap yang beroperasi di Bandarlampung.

Menurut dia, hal tersebut sejalan dengan komitmen Kapolresta Bandarlampung Kombespol Guntor F Gaffar untuk meminimalisasi keberadaan travel gelap.

"Karena travel gelap membuat sopir bus yang mempunyai izin resmi resah dan mereka kalah bersaing," tuturnya.

Keenam travel gelap itu diamankan petugas di daerah Kalibalok, Tanjungkarang Timur, dan Panjang.

"Mobilnya kini telah kami amankan,Jenisnya beragam, Avanza, Xenia, dan APV, untuk sopirnya hanya kami beri surat tilang," ungkapnya

Perhatian khusus juga ditunjukkan Kapolresta Bandarlampung Kombespol Guntor F Gaffar dalam pertemuan yang dilaksanakan di aula mapolresta pekan lalu.

Kapolresta berjanji akan terus melakukan penertiban travel gelap.

Dia menjelaskan, untuk rencana tersebut, aparat kepolisian akan menggandeng Denpom dan Pomal.

"Kami akan langsung turun ke jalan untuk menertibkan travel gelap yang ada di Bandarlampung. Kami akan menyelesaikan masalah ini, hingga benar-benar diberantas. Jika ada oknum anggota yang bermain, akan kami beri sanksi," kata dia.

(ANT-046) (T013)

Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2011