Jakarta (ANTARA) - Perusahaan rintisan kendaraan listrik India, Nexus Mobility telah mengumumkan versi komuter dari sepeda listriknya yang disebut Bazinga di India, dan akan dibanderol dengan harga 49.445 Rupee (Rp9,5 juta).

Dikutip Gizmochina, Rabu, Bazinga adalah sepeda listrik komuter dengan jangkauan 100km dan desain yang ergonomis.

Nexzu Mobility juga mengumumkan versi kargo dari sepeda listrik yang harganya sedikit lebih tinggi dari Bazinga yakni 51.525 Rupee (Rp9,9 juta) dan akan dirilis ke pasar India pada Februari 2022, menurut perusahaan.

Baca juga: OBEN EV hadirkan sepeda motor listrik untuk pasar India

Bazinga adalah sepeda unisex dengan baterai Li-ion tunggal yang dapat dilepas, desain yang kokoh, serta kereta kargo baru yang dapat membawa beban hingga 15kg.

Dengan desain tersebut, pengendara diklaim dapat naik atau turun dengan mulus, sementara stiker yang dirancang secara digital memberikan nuansa dan tampilan yang menarik untuk sepeda listrik.

Meskipun Nexzu Mobility mengatakan Bazinga memiliki jangkauan 100km, tidak jelas berapa kecepatan tertinggi sepeda listrik dan apa pilihan pengisian yang tersedia, meskipun baterainya dapat dilepas.

Pra-pemesanan Bazinga dapat dilakukan melalui situs web e-commerce Nexzu Mobility serta platform media sosialnya. Mulai Februari 2022 saat sepeda listrik itu dirilis, pengiriman akan dimulai.

Baca juga: Ignitron Motocorp perkenalkan sepeda motor listrik Bob-e

Baca juga: LML segera produksi e-skuter di bekas pabrik Harley Davidson India

Baca juga: Sepeda motor penjelajah listrik Mazout meluncur di India
Pewarta:
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022