Jakarta (ANTARA) - PayPal, salah satu platform pembayaran online terkemuka, dilaporkan sedang dalam pembicaraan lanjutan untuk mengakuisisi platform pinboard digital Pinterest seharga 45 miliar dollar AS, demikian dikutip Gizmochina, Jumat.

Perkembangan ini pertama kali dilaporkan oleh Bloomberg, mengutip orang-orang yang mengetahui masalah ini tetapi tidak ingin diidentifikasi.

Jika kesepakatan berhasil, maka itu akan menandai akuisisi terbesar perusahaan media sosial sejauh ini. Saat ini, akuisisi Microsoft atas LinkedIn sebesar 26,2 miliar dollar AS pada tahun 2016 adalah transaksi terbesar dalam kategori ini.

Baca juga: PayPal luncurkan kartu debit untuk Venmo

Sebuah sumber yang mengetahui perkembangan tersebut mengatakan bahwa PayPal menawarkan 70 dollar AS per saham untuk akuisisi Pinterest, sebagian besar dalam bentuk saham.

Jika semuanya berjalan seperti yang diharapkan untuk penyedia pembayaran online, maka kesepakatan tersebut dapat diumumkan awal bulan depan saat PayPal melaporkan pendapatan kuartalannya.

Namun, kesepakatan itu belum pasti dan persyaratan yang terkait dengannya dapat berubah. Saat berita itu muncul secara online, saham PayPal jatuh, sementara saham Pinterest mengalami lonjakan.

Dengan akuisisi Pinterest, PayPal akan dapat menangkap lebih banyak pertumbuhan e-niaga karena pembeli online mengikuti influencer di platform. Ini juga akan membantu perusahaan mendiversifikasi pendapatan dengan pendapatan iklan.

Pinterest bernilai sekitar 13 miliar dollar saat go public pada tahun 2019, dan sejak itu, perusahaan melihat lonjakan besar pengguna yang mencari kerajinan tangan dan ide proyek DIY (do it yourself) karena pandemi COVID-19.

Baca juga: PayPal keluar dari grup pendukung mata uang kripto Facebook Libra

Baca juga: PayPal luncurkan transaksi mata uang kripto di Inggris

Baca juga: Facebook dan Paypal jadi investor baru Gojek

Penerjemah: Fathur Rochman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021