Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan, apresiasinya atas peran berbagai pihak saat pelaksanaan tanggap darurat bencana di sejumlah daerah di Tanah Air.

"Sebagai bentuk apresiasi apa yang kita lihat di lapangan organisasi dan perorangan melakukan tugas, patut mendapatkan penghargaan dari negara, baik perseorangan maupun organisasi," kata Presiden dalam pengarahannya saat membuka sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden Jakarta, Kamis.

Presiden mengatakan, para relawan dari berbagai organisasi baik Taruna Tanggap Bencana (Tagana), Palang Merah Indonesia (PMI) dan organisasi lainnya, bekerja melebihi tanggung jawabnya bahkan ada yang meninggal dunia termasuk wartawan.

"Ada dari Tagana, PMI bahkan wartawan. Ada yang karena ingin berkontribusi (membantu saudara-red) mereka harus menebus dengan jiwanya. Negara tentu berhutang budi dan saatnya nanti memberikan penghargaan, juga TNI dan Polri, serta pihak lain," kata Presiden.

Sidang Kabinet paripurna membahas dua sektor yaitu kesejahteraan rakyat terkait perkembangan penanganan bencana di Wasior, Mentawai dan Merapi. Sementara sektor perekonomian dibahas mengenai pengelolaan dana pembangunan dan hutang luar negeri.

Seluruh menteri kabinet Indonesia Bersatu II hadir dalam kesempatan tersebut.
(T.P008*D013/A041/P003)

Pewarta:
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010