Cirebon (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mendata terdapat 263 rumah warga yang berada di Desa Slangit rusak akibat diterjang angin puting beliung.

"Data rumah yang rusak sementara akibat angin puting beliung ada 278 rumah," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cirebon Alex Suheriyawan di Cirebon, Minggu.

Alex mengatakan angin puting beliung menerjang Desa Selangit, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon, pada Sabtu (2/1) sore sekitar pukul 16.50 WIB.

Baca juga: Polairud Jambi bantu sembako untuk warga terdampak puting beliung

Dia mengatakan dari 278 rumah yang rusak tersebut ada mengalami rusak berat, sedang dan juga ringan. Dan Slangit adanya kejadian itu ada beberapa keluarga yang terpaksa mengungsi ke tempat lebih aman.

"Kejadian pada Sabtu (2/1) sore dan kami saat ini terus mendata kerusakan yang ditimbulkan angin puting beliung," ujarnya.

Alex memastikan sampai saat ini tidak ditemukan korban jiwa akibat bencana angin puting beliung yang terjadi di Desa Selangit.

Pihaknya juga langsung mengerahkan anggotanya untuk membantu warga yang sedang tertimpa musibah dan terus mendata situasi di tempat kejadian.

"Korban jiwa alhamdulillah tidak ada. Kami terus bersiaga dan membantu warga," katanya.**

Baca juga: Puting beliung dan banjir landa Kota Bengkulu
Baca juga: Puting beliung sebabkan 25 rumah warga rusak di Mataram
Baca juga: Puting beliung akibatkan 20 bangunan rusak di Timor Tengah Utara

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021