“Peningkatan ekspor kita kini telah mulai membaik dan menuju ke arah positif. Pertumbuhan indeks manajer pembelian (Purchasing Managers Index/PMI) Indonesia yang pada Februari lalu sebesar 50 persen turun hingga April menjadi 27,61 persen, kini telah mulai rebound. Mei lalu PMI kita menjadi sebesar 28 persen,” kata Mendag saat konferensi video virtual, Kamis.
Mendag juga menyampaikan bahwa Kemendag bekerja sama dengan kementerian-kementerian lain untuk memberikan berbagai stimulus kepada para pelaku usaha, terutama kepada industri, untuk mendorong kinerja ekspor.
Mendag mengaku optimistis untuk menjalankan ‘new normal, new spirit’ atau menjalankan tatanan kehidupan baru dengan semangat baru.
“Saat ini, kegiatan perdagangan juga sudah mulai dibuka secara bertahap untuk mengaktifkan kembali roda perekonomian,” ungkap Agus.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa tersebut menyampaikan, pembukaan kembali aktivitas perdagangan itu harus diikuti dengan kepatuhan dan kesadaran yang tinggi dari seluruh pihak dalam menjalankan protokol kesehatan.
Baca juga: BPS ingatkan waspadai penurunan impor bahan baku dan barang modal
Baca juga: Presiden perintahkan relaksasi aturan impor bahan baku alat kesehatan
Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2020