Karena gayanya bermain, ia akan sangat cocok di tim seperti Real Madrid
Jakarta (ANTARA) - Kylian Mbappe telah resmi menjadi pemenang sepatu emas Ligue 1 untuk musim 2019-20 setelah liga Prancis memutuskan menyudahi kompetisi, menurut laporan Goal pada Jumat.

Pekan lalu, jajaran petinggi liga memutuskan untuk mengakhiri musim ini lebih cepat setelah pihak berwenang Prancis memutuskan melarang adanya acara olahraga sampai September karena pandemi COVID-19.

Paris Saint-Germain (PSG) dinyatakan sebagai juara berdasarkan posisi klasemen dan unggul 12 poin dari peringkat kedua Marseille sebelum kompetisi ditangguhkan.

Baca juga: Mbappe hanya mau teken kontrak baru jika ada klausul jual

Mbappe dan pemain Monaco Wissam Ben Yedder adalah top skor bersama di divisi dengan 18 gol.

Namun, Ligue 1 dikonfirmasi melalui situs resminya pada Kamis bahwa Mbappe dipilih sebagai pencetak gol terbanyak musim ini karena semua golnya berasal dari permainan terbuka, sedangkan tiga gol Ben Yedder berasal dari penalti.

Rasio gol per game Mbappe juga lebih unggul, 18 golnya terjadi dalam 20 pertandingan, sedangkan Ben Yedder harus membutuhkan 25 laga.

Penyerang Lyon, Moussa Dembele berada di urutan ketiga dengan 16 gol sedangkan pemain PSG lainnya Angel Di Maria dinobatkan dengan pemain paling kreatif Ligue 1 musim ini dengan catatan 14 assist.

Baca juga: Liga Prancis diakhiri, PSG ditunjuk jadi juara

Baca juga: Perpanjangan kontrak Kylian Mbappe jadi prioritas PSG


Mbappe juga berhasil menyabet sepatu emas tahun lalu berkat 33 gol yang dicetaknya dalam 29 pertandingan liga saat PSG meraih gelar liga domestik.

Kemampuan mencetak golnya membuat pemain berusia 21 tahun itu sangat dikaitkan dengan Real Madrid, dan gelandang AS Monaco Cesc Fabregas menilai bahwa Mbappe sangat cocok bermain di Santiago Bernabeu.

“Ia adalah pemain muda yang sangat lapar dan ingin menjadi yang terbaik. Karena gayanya bermain, ia akan sangat cocok di tim seperti Real Madrid.”

Klub Liga Premier Inggris, Liverpool juga merupakan salah satu klub yang dikaitkan dengan Mbappe.

Baca juga: Jika bukan karena corona, Mbappe sudah hijrah ke Real Madrid

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020