Semarang (ANTARA News) - PSIS Semarang akan menerapkan pola permainan 3-5-2 saat melawan tuan rumah Pelita Jaya Purwakarta pada pertandingan lanjutan Liga Super putaran kedua di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Senin (11/5).

Pelatih PSIS, Ahmad Muhariah kepada pers di Semarang, Sabtu, mengatakan, dirinya melihat karakter pemainnya lebih pas kalau menggunakan pola 3-5-2.

Selama ditangani pelatih Bambang Nurdiansyah dan Ahmad Muhariah menjadi asisten pelatih, PSIS Semarang memakai pola 4-4-2. "Mereka masih kaku dengan pola ini, tetapi saya yakin mereka akan terbiasa saat pertandingan mendatang, apalagi ada beberapa pemain muda dari PSIS U-21 yang diselipkan sebagai pemain inti," katanya.

Pada latihan di Stadion Jatidiri Semarang, Sabtu, untuk posisi penjaga gawang dipercayakan kepada Agus Murod, kemudian di lini belakang ada Abderson Leke sebagai "libero" didampingi Hery Susilo dan Ipan Priyanto sebagai "stopper".

Kemudian di tengah ada Onambele Jules Basile, Hendro Siswanto, dan Abdel Aziz Dnibi, kemudian Deni Rumba di posisi bek sayap kiri, sedangkan bek sayap kanan ditempati Awang Tuhardias.

Untuk pemian penyerang, Ahmad Muhariah yang sudah kedua kalinya naik menjadi pelatih pada musim kompetisi tahun ini (pada saat pencopotan pelatih Edy Paryono kemudian pelatih kepala kosong dan Bambang Nurdiansyah yang tidak dilanjutkan pada sisa tujuh pertandingan Liga Super) mempercayakan pada duet Nnenggue Bienvenu (Kamerun) dan Antonio Teles (Brasil).

Dari 23 pemain yang masih tersisa (16 pemain senior ditambah tujuh pemain PSIS U-21) hanya 15 pemain yang dibawa pada saat tim Mahesa Jenar menghadapi tim asuhan pelatih Fandi Ahmad di Bandung mendatang. PSIS bertolak ke Bandung, Minggu (10/5) pagi, dan kemungkinan tidak menggunakan kesempatan mencoba lapangan tetapi langsung bertanding Senin (11/5).

Pada putaran pertama di Stadion Jatidiri Semarang beberapa waktu lalu, PSIS dipaksa mengakui keunggulan Pelita Jaya dengan angka 0-3.

Usai bertanding melawan Pelita Jaya, Idrus Gunawan dan kawan-kawan akan menjamu Persija Jakarta Pusat di Stadion Jatidiri Semarang, Kamis (14/5).

Pada musim kompetisi tahun ini, PSIS masih menyisakan tujuh pertandingan lagi, yaitu tiga pertandingan di kandang lawan (melawan Pelita Jaya, Persiba Balikpapan, dan PKT Bontang) serta empat pertandingan di kandang sendiri (menjamu Persija Jakarta Pusat, Persik Kediri, Persijap Jepara, dan Arema Malang).

Ahmad Muhariah berharap sisa pertandingan ini bisa dimanfaatkan maksimal sehingga PSIS terhindar dari degradasi. "Saya berharap anak-anak tampil maksimal dalam setiap pertandingan sehingga bisa terhindar dari degradasi," kata mantan pemain PSIS tersebut.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009