Pasiennya sudah kembali ada di RSUP Persahabatan
Jakarta (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan, Pulogadung, Jakarta Timur, memastikan pasien terjangkit COVID-19 yang dilaporkan kabur dari ruang isolasi, telah kembali.

"Pasiennya sudah kembali ada di RSUP Persahabatan," ujar Dirut RSUP Persahabatan Rita Rogayah melalui pesan singkat di Jakarta, Jumat, pukul 16.45 WIB.

Namun Rita belum memberikan penjelasan terkait alasan pasien itu keluar dari rumah sakit tanpa izin.

Dokter spesialis paru RSUP Persahabatan Erlina Burhan menyampaikan kronologi kaburnya  pasien terjangkit COVID-19 dari ruang isolasi Pinere.

Baca juga: Pemerintah rahasiakan daerah penularan COVID-19 agar warga tak panik

"Mungkin minggu yang lalu (kejadiannya)," ujarnya.

Erlina mengatakan ruang isolasi bagi pasien terjangkit COVID-19 tidak memiliki sistem pengamanan yang ketat.

"Jadi di ruang isolasi juga gak kaya penjara yang dikunci pake gembok," katanya.

Erlina mengatakan ada keluarga yang sengaja menjemput pasien tersebut melalui pintu depan.

Baca juga: RSPI: Pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh tetap akan dipantau

Saat pasien yang diketahui berjenis kelamin perempuan itu melintas, petugas keamanan lengah, sehingga pasien berhasil keluar.

"Kita tau sesudah dia keluar. Ada juga tempat masuknya karena pasien harus masuk dari depan. Begitu masuk, petugas meleng, udah keluar, udah ada keluarga," katanya.

Pasien itu dinyatakan kabur dari rumah sakit, sebab RSUP Persahabatan tidak pernah memberikan izin pasien keluar.

Baca juga: RSPI sebut dua pasien COVID-19 sembuh

Erlina menambahkan pasien asal Jakarta itu diinformasikan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta positif terinfeksi COVID-19.

"Kami dapat dari Dinkes, kata Dinkes begitu (positif COVID-19)," katanya saat ditanya terkait kepastian pasien itu terjangkit COVID-19.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020