Jakarta (ANTARA News) - Pihak kepolisian Jakarta menemukan senjata api, ketika melakukan penyisiran (sweeping) di kampus Universitas Kristen Indonesia (UKI) dan kampus YAI, keduanya di Jalan Diponogoro, Jakarta, beberapa saat setelah terjadi tawuran oleh kedua kelompok mahasiswa. Pejabat Kepolisian setempat, Kamis, mengemukakan, penyisirian dilakukan ke dalam kampus yang kebetulan hanya bersebelahan persil. Dalam sweeping tersebut petugas menyita sejumlah senjata, termasuk di antaranya senjata api rakitan yang ditengarai akan digunakan lagi untuk aksi tawuran lanjutan. Senjata api tersebut ditemukan petugas saat penyisiran ke seluruh ruangan serta halaman kampus, selain penemuan narkoba berjenis ganja serta alat penghisap shabu-shabu yang kemudian diamankan Polisi sebagai barang bukti. Dari sweeping di kampus UKI, empat mahasiswa setempat yang kedapatan tengah berpesta minuman keras juga turut diamankan. Sementara dalam sweeping yang berlangsung di kampus YAI, petugas menyita beberapa batang bambu, botol dan kelereng. Kapolres Jakarta Pusat, Komisaris Besar Polisi Ike Edwin mengatakan, barang bukti yang diamankan merupakan senjata yang digunakan saat aksi tawuran Selasa lalu. Seluruh barang bukti yang ditemukan itu, kini diamankan di Mapolres Jakarta Pusat, bersamaan dengan keempat mahasiswa UKI yang tertangkap basah tengah berpesta miras. Dalam insiden yang selalu berulang-ulang itu, polisi belum menetapkan siapa saja tersangka yang terlibat dalam aksi perkelahian massal itu. (*)

Copyright © ANTARA 2008