“Kami juga menunggu penggemar kami, jadi mungkin sambutan pertama akan sedikit lebih keras, sedikit lebih emosional dengan 'You'll Never Walk Alone' mungkin,” ujar Klopp dalam keterangan resmi klub.
The Reds akan bermain di Anfield untuk pertama kalinya sejak 12 Mei dan Klopp mengharapkan atmosfer yang luar biasa dari para supporter.
Apalagi setelah Liverpool berhasil menjuarai Liga Champions untuk keenam kalinya, sambutan berbeda akan terasa di Anfield sejak peluit dibunyikan.
Sebagai tim unggulan The Reds tentu mesti tampil layaknya sang juara, terlepas dari hasil buruk ketika pramusim. Para pemain harus tampil dengan segala kemampuannya.
"Tetapi kemudian dengan peluit pertama kami harus berada di musim baru dan dalam pertandingan. Untuk sebuah tim sepak bola, Anda mungkin perlu beberapa pertandingan untuk mencapai 100 persen. Tapi saya juga penikmat sepak bola dan sebagai pendukung saya tidak membutuhkan itu. Jangan berpikir tentang nama lawan, kompetisi atau apapun, hanya berada dalam permainan itu dan berusaha sebaik mungkin,"
"Saya pikir kita akan siap untuk itu, sudah lama kita telah bersama jadi sekarang kita harus menunjukkan bahwa kita siap untuk berjuang lagi,” katanya.
Menjamu Norwich pada Sabtu dini hari, Liverpool memiliki catatan baik saat melawan The Canaries. The Reds tak terkalahkan dalam 12 pertemuannya dengan 10 kemenangan dan dua hasil imbang.
Dalam pertemuan terakhir antara Norwich dan Liverpool terjadi pada 2016 lalu, di mana terjadi hujan gol. Kala itu Liverpool menang 5-4.
Baca juga: Laga pembuka Liverpool, Sadio Mane berpeluang tampil kontra Norwich
Baca juga: Klopp sebut Adrian solusi sempurna bagi Liverpool
Baca juga: Mignolet resmi pergi setelah enam musim di Liverpool
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019
