(Antara)- Kementerian Luar Negeri akan memprioritaskan perlindungan pekerja Indonesia di luar negeri, utamanya anak buah kapal yang rawan perompakan. Hal itu diungkapkan Menlu Retno Marsudi, di Makssar, pada Sabtu (23/2), menanggapi proses upaya pembebasan atas dua warga Sulawesi Tenggara yang disandera kelompok bersenjata Abu Sayyaf di Filipina.
Menlu prioritaskan perlindungan WNI di luar negeri
25 Februari 2019 17:52 WIB
This browser does not support the video element.
Tags: