(Antara) - Presiden Joko Widodo meminta pertumbuhan ekonomi nasional kuartal pertama 2018 sebesar 5,06 persen terus lebih ditingkatkan lagi untuk masa-masa berikutnya. Presiden juga meminta agar hambatan dalam proses ekspor dihilangkan, baik perizinan, perbankan, pembiayaan, termasuk pajak dan kepabeaan. Selain itu, pihaknya juga perlu mewaspadai  risiko, terutama ketidakpastian ekonomi global.