ANTARA - Seorang  siswa pesantren terpadu di Aceh Barat merintih kesakitan usai diduga disiram menggunakan air cabai oleh istri pimpinan pesantren tempat ia menimba ilmu. Kasus ini mendapat tanggapan dari Kabid Pemberdayaan Santri Dinas Pendidikan Dayah Aceh (DPDA) yang mengatakan tidak ada toleransi untuk semua jenis tindak kekerasan di lingkungan sekolah atau pesantren. (Aprizal Rachmad/Andi Bagasela/Rinto A Navis)