Pengelolaan limbah jarum suntik memerlukan upaya khusus agar virus atau bakteri tidak menular dari jarum bekas. Untuk mengatasinya, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) berkoordinasi dengan Kementerian Riset dan Teknologi/BRIN mengembangkan Alat Penghancur Jarum Suntik (APJS) generasi kedua bernama Destromed.