Jakarta (ANTARA) - Buku "Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini" (NKCTHI) karya Marcella FP yang menjadi karya novel laris akan diangkat menjadi sebuah film arahan sutradara Angga Dwimas Sasongko.
"Satu (alasan) yang bikin saya tertarik buat ngerjain proyek ini, karena saya enggak pernah punya proses kreatif kayak NKCTHI. Biasanya (cerita) yang observasi personal, sekarang jadi pakai platform di mana ada banyak orang bertukar cerita di situ," kata Angga dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu.
Marcella sebagai penulis buku mengaku senang karyanya menjadi film oleh Visinema Pictures meskipun sempat merasa khawatir.
"Sebenarnya, aku sempat khawatir. Tapi, aku udah ada gambaran tentang peran Awan (nama tokoh) dari sebelum ada rencana film itu. Aku punya bayangan siapa orang yang harus memerankan dan mas Angga menyebut nama orang yang aku bayangin. Jadi ya, udahlah, sudah se-frekuensi jadi aku enggak mau ngacak-acak filmnya," ujar Marcella.
Menurut Angga, film itu akan bergenre drama keluarga. Terkait cerita yang lebih detail, dia belum bisa menyebutnya.
"Setelah kami tabulasi dari ribuan cerita, problem yang paling banyak muncul bukan percintaan tapi lebih ke masalah anak dan orang tua. Makanya, kami ambil drama keluarga," ujar sutradara "Wiro Sableng" itu.
Buku "NKCTHI" berisi kumpulan pesan dari tokoh Awan yang ditujukan kepada anaknya pada masa depan. Peran Awan akan dimainkan oleh Rachel Amanda.
Selain Rachel, aktor dan aktris lain yang juga bermain dalam film itu adalah Rio Dewanto, Sheila Dara, Donny Damara, Susan Bachtiar, Chicco Jerikho, Putri Marino, Oka Antara, Ardhito Pramono, Umay Shahab, Muhammad Adhiyat, Sinyo, Agla Artalidia dan beberapa nama lain yang belum diumumkan.
"NKCTHI" akan mulai proses syuting pada September 2019 dan direncanakan tayang pada 2020.'
Baca juga: Buku "Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini" akan dijadikan film
Novel "NKCTHI" akan diangkat jadi film
7 Agustus 2019 16:33 WIB
Jumpa pers film "Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini" di kantor Visimena Pictures, Jakarta, Rabu (7/8/2019) (ANTARA News/Maria Cicilia Galuh)
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019
Tags: