Jakarta (ANTARA) - Polisi menduga tersangka berinisial JU (43) membunuh istri dan membakar rumahnya di Kramat Jati, Jakarta Timur, karena masalah ekonomi rumah tangga.
"Ini (kasus pembunuhan) karena masalah ekonomi. Pelaku adalah buruh di Pasar Kramat Jati. Buruh buah-buahan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Baca juga: Pembakar istri dan anak terancam 15 tahun penjara
Baca juga: Sakit hati, J bunuh istri dan bakar kontrakan
Baca juga: Terdakwa pembunuhan satu keluarga ajukan banding
Menurut Argo, JU dan istrinya KH sempat cekcok mulut terkait masalah ekonomi, kemudian pelaku kesal dan memukuli wajah korban dengan batu dan menusuknya dengan gunting.
Setelah melakukan perbuatan tersebut, lanjut Argo, pelaku pun berupaya membakar diri dan berniat kabur melalui jendela rumahnya.
Sebelumnya kepolisian telah menerima laporan pada Selasa pukul 02.00 WIB bahwa terdapat satu rumah di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur terbakar. Di dalamnya ditemukan seorang perempuan dan balita berumur lima tahun serta pelaku yang sedang membakar diri dan rumahnya.
Adapun saat ini, pelaku masih dirawat di RS Polri akibat luka bakar yang dideritanya.
Sementara itu, anaknya saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Harapan Bunda, Jakarta Timur.
Polisi duga suami bunuh istri di Jaktim karena masalah ekonomi
6 Agustus 2019 17:34 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, di Jakarta, Jumat (14/06/2019) (Boyke Ledy Watra)
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019
Tags: