Jakarta (ANTARA) - Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta mencatat tinggi muka air di Pintu Air (PA) Pasar Ikan, Jakarta Utara, menurun Selasa pagi setelah pada dini hari sempat naik hingga ketinggian 190 cm atau siaga III.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Selasa, menyebutkan hingga pukul 06.00 WIB, tinggi muka air Pintu Air Pasar Ikan sudah berada pada level aman yakni pada ketinggian 168 cm.
Baca juga: Legislator: Sampah masalah vital bagi pemerintah DKI
Baca juga: AMUK Bahari desak Pemprov DKI hapus rencana relokasi nelayan
BPBD DKI, dalam akun twitternya menambahkan pada Selasa dini hari pukul 00.00 WIB, tinggi muka air Pasar Ikan sempat naik mencapai ketinggian 190 cm.
Kemudian, per jamnya menurun hingga mencapai ketinggian 176 cm pada pukul 03.00 WIB.
Tinggi muka air di Pintu Air Pasar Ikan berada pada posisi aman mulai pukul 04.00 WIB dengan ketinggian mencapai 166 cm.
Dinas terkait akan memantau pergerakan tinggi muka air seluruh pintu air di DKI Jakarta termasuk Pasar Ikan di Jakarta Utara.
Apabila ketinggian muka air kembali meningkat melewati batas aman, maka BPBD DKI menyebutkan sejumlah akan upaya dilakukan untuk meminimalisasi dampak terburuk.
Upaya itu di antaranya penyebaran informasi kepada warga yang tinggal di pesisir utara Jakarta dan Pulau Seribu melalui media sosiak twitter, whatsapp dan website.
Selain itu, pemberitahuan juga diteruskan kepada camat dan lurah melalui whatsapp kebencanaan dan Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta.
Baca juga: Kerugian karena putus listrik Jakarta masih dikaji
Baca juga: DLH DKI: ITF solusi permasalahan sampah Jakarta
Tinggi muka air Pasar Ikan Jakarta Utara menurun Selasa pagi
6 Agustus 2019 08:05 WIB
Arsip. Operator Pompa Air Pasar Ikan, Herman menunjukkan ketinggian air di Stasiun Pompa Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (15/3/2019). (ANTARA)
Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2019
Tags: